Cedera Bukayo Saka jadi Berkah bagi Noni Madueke, Saatnya Pembuktian di Arsenal

TRIBUNKALTARA.COM - Cedera Bukayo Saka menjadi berkah bagi Noni Madueke, saatnya pembuktian di Arsenal.

Setelah jeda internasional, Arsenal akan menghadapi Nottingham Forest di Liga Inggris.

Duel kedua tim dijadwalkan pada Sabtu (13/9/2025) pukul 18.30 WIB.

Diprediksi Noni Madueke akan menjadi starter kembali dalam laga tersebut.

Keputusan Mikel Arteta selaku pelatih Arsenal saat mendatangkan Noni Madueke pada bursa transfer musim panas ini diketahui menimbulkan banyak pro-kontra.

Apalagi Arteta mendatangkan Madueke dari Chelsea yang notabenenya merupakan rival sekota Arsenal.

Ditambah, Arsenal dipaksa oleh Chelsea untuk mengeluarkan uang sebanyak 48,5 juta poundsterling atau hampir Rp.1,06 Trilliun untuk merekrut Madueke.

Tingginya mahar transfer yang dipenuhi Arsenal untuk mendapatkan Madueke pun banyak direspons negatif.

Madueke seakan dianggap tidak layak dihargai semahal itu karena berbagai alasan yang melatarbelakanginya.

Contohnya, tak sedikit yang menganggap Madueke yang masih berusia 23 tahun belum matang permainannya.

Sejak mulai bersinar di PSV, lalu bergabung dengan Chelsea, statistik Madueke belum dianggap konsisten.

Dari total 92 laga bersama Chelsea di semua kompetisi, Madueke hanya bisa mencetak 20 gol dan 9 assist saja.

Penilaian bernada miring lainnya menyoal keputusan Arteta mendatangkan Madueke yakni perannya di Arsenal.

Dengan uang hampir Rp. 1 Trilliun, Arteta dianggap bakar duit saja lantaran mendatangkan pemain cadangan yang diproyeksikan menjadi pelapis Bukayo Saka.

Dan masih ada berbagai vonis negatif yang dijatuhkan banyak pihak ketika Arsenal merekrut Madueke dari rivalnya.

Hanya saja seiring berjalannya waktu pada awal musim ini, keputusan Arteta mendatangkan Madueke nyatanya mulai dipandang cerdas dan bijak.

Meskipun belum mendapatkan banyak kesempatan menit bermain, keberadaan Madueke kini mulai diperhitungkan.

Terutama setelah Bukayo Saka mengalami cedera hamstring saat melawan Leeds United di pekan kedua Liga Inggris.

Diketahui, Bukayo Saka harus menepi selama 4-5 pekan dari lapangan hijau akibat cederanya tersebut.

Absennya Saka tentu pada awalnya menyisakan kekhawatiran tersendiri bagi Arsenal, apalagi pemain tersebut sempat absen lama karena cedera yang sama tapi di bagian berbeda pada pertengahan musim lalu.

Ditambah, cederanya Bukayo Saka terjadi pada awal musim bersama Kai Havertz dan beberapa pemain lainnya.

Hanya saja, kini Arsenal tampaknya tidak terlalu merasa khawatir dan trauma dengan cederanya Saka.

Hal ini karena Noni Madueke yang bermain di posisi winger, sudah siap menggantikan peran yang ditinggalkan Saka.

Ya, cedera dadakan yang menimpa Saka awal musim ini, seakan menjadi berkah bagi Madueke untuk membuktikan kualitas terbaiknya di atas lapangan.

Absennya Saka seperti menjadi angin segar bagi Madueke untuk membuktikan keputusan Arteta merekrutnya dengan biaya transfer yang mahal tidaklah salah musim panas ini.

Laga melawan Liverpool barangkali menjadi awal pembuktian Madueke bisa menggantikan peran Saka di sayap kanan.

Meskipun pada laga tersebut, Arsenal dipaksa kalah dan pulang tanpa poin dari Stadion Anfield, yang merupakan markas Liverpool.

Performa Madueke yang bermain sejak menit pertama cukup merepotkan lini pertahanan Liverpool, terutama Milos Kerkez yang menjaga pergerakannya di sisi kiri.

Akselerasi dan pergerakan Madueke beberapa kali menghadirkan ancaman, meski tidak ada gol yang tercipta atas namanya.

Namun apa yang diperagakan Madueke di Anfield, setidaknya menjadi sinyal positif jika dirinya bisa menjawab kepercayaan Arteta dengan baik, di kala Saka absen karena cedera.

Baru-baru ini, penampilan Madueke bersama Timnas Inggris di Kualifikasi Piala Dunia 2026 turut menuai pujian.

Dua kali dipercaya bermain sebagai starter oleh Thomas Tuchel selaku pelatih saat Inggris mengalahkan Andorra (2-0) dan Serbia (5-0).

Penampilan Madueke dianggap cukup impresif, hingga ia bisa mencetak gol perdana bersama Timnas Inggris.

Pergerakannya yang eksplosif di sisi kanan, dianggap menawarkan ancaman berbahaya bagi lawan Inggris.

Proses gol yang dicetak Madueke ke gawang Serbia barangkali menjadi bukti kualitas apik Madueke.

Tuchel pun tak sungkan untuk memuji performa Madueke bersama Inggris pada FIFA Matchday kali ini.

"Bagi saya, yang terpenting adalah saya senang bisa mencetak gol dan terlibat dalam gol-gol kami," puji Tuchel melihat performa Madueke, dilansir Sky Sports.

"Itu adalah sesuatu yang perlu terus dia tambahkan ke permainannya,"

"Dia harus tetap fokus, saya senang dengan sikapnya, reaksinya setelah kehilangan bola dan usahanya membantu Reece James," tukasnya.

Pujian untuk Madueke juga mengalir dari Gary Neville yang awalnya sempat meragukan kualitasnya.

Eks pemain Manchester United itu merasa keberadaan Madueke kini terasa penting bagi Arsenal, ketika Saka cedera baik di Arsenal dan Timnas Inggris.

Dengan kualitas misterius yang dimilikinya, Neville merasa Madueke punya potensi untuk meledak.

"Saya ingin berbicara tentang Madueke, jujur saja ketika saya melihatnya bermain di Chelsea, lalu Arsenal merekrutnya, saya bisa mengerti mengapa Chelsea melepasnya," kata Neville di acara The Overlap.

"Namun sekarang saya hanya ingin mengatakan, betapa berbedanya ia di Arsenal, dan dalam pertandingan Inggris dalam beberapa laga terakhir,"

"Dia jelas terlihat jauh lebih baik di sisi kanan dan itu terlihat jelas ketika Saka cedera,"

"Madueke terlihat seperti pemain luar biasa di sisi kanan, pergerakannya top level,"

"Madueke mungkin mendapat beberapa kritikan saat bergabung dengan Arsenal, karena beberapa penggemar mempertanyakannya, tetapi kini dia terlihat bagus," tambahnya.

Laga matchday keempat melawan Nottingham Forest besok malam akan menjadi momen pembuktian lanjutan Madueke di depan pendukung Arsenal.

Jika tampil apik dan berkontribusi dalam kemenangan Arsenal, Madueke secara tidak langsung sudah mencuri hati penggemar Arsenal yang dulu sempat meremehkan kedatangannya dari Chelsea.

Dan Arteta mendadak akan dipuji keputusannya, karena mendatangkan pemain dengan kualitas tak terduga yang bernama Madueke pada musim panas ini.

(*)