Liga Italia

Leao jadi Masalah AC Milan Setelah Pulih dari Cedera, Panen Kritikan dari Pelatih hingga Rekan Setim

Rafael Leao menjadi masalah AC Milan setelah pulih dari cedera, winger Portugal panen kritikan dari pelatih hingga rekan setim.

acmilan.com
KASI ARAHAN - Massimiliano Allegri memberikan arahan dari pinggir lapangan kepada pemain AC Milan dalam sebuah pertandingan musim 2025-2026. Rafael Leao menjadi masalah AC Milan setelah pulih dari cedera, winger Portugal panen kritikan dari pelatih hingga rekan setim. (acmilan.com) 

TRIBUNKALTARA.COM - Rafael Leao menjadi masalah AC Milan setelah pulih dari cedera, winger Portugal panen kritikan dari pelatih hingga rekan setim.

Comeback Rafael Leao tidak banyak membantu bagi AC Milan. Malah sebaliknya.

AC Milansedang tampil bagus di Liga Italia tetapi 4 kemenangan beruntun mereka raih tanpa kehadiran Leao yang sedang cedera.

Begitu Leao bermain lagi, Milan ditahan Juventus 0-0 pada 5 Oktober lalu dengan penyerang asal Portugal itu luput menyelesaikan 2 peluang emas.

Sebelum laga melawan Juventus, Leao juga sudah diberi peringatan oleh pelatih I Rossoneri, Massimiliano Allegri.

"Ada ujar-ujar lama: 'Tuhan membantu siapa pun yang menolong dirinya sendiri'. Leao membutuhkan tim dan tim membutuhkan dia," kata Allegri.

Ucapan itu menjadi indikasi bahwa sang juru taktik belum puas dengan performa Leao.

Allegri tidak langsung menjadikan Leao sebagai starter walaupun sudah pulih dari cedera.

Dia seperti khawatir masuknya Leao malah akan merusak keseimbangan tim yang sudah mulai terbentuk selama sang winger menepi.

Usai pertandingan kontra Juventus, banyak pengamat mengamini bahwa Rafael Leao justru menjadi masalah buat AC Milan setelah dia bisa bermain.

Masalah klasik dari Leao mengemuka lagi bahwa dia memang punya kemampuan istimewa tetapi sering tidak bermain untuk tim.

Salah satu contohnya sulit diajak bekerja sama dalam hal turut membantu tim bertahan.

Leao juga susah menemukan konsistensi penampilan di mana dia bisa sesekali bermain spektakuler tetapi pada lain kesempatan malah seperti menghilang dari lapangan.

"Leao adalah masalah buat AC Milan. Entah dia menyamai konsentrasi anggota tim yang lain dan lepas landas atau dia ditakdirkan untuk menjadi pemain pendukung saja," kritik Direktur Telelombardia, Fabio Ravezzani.

Sekarang salah satu pemain baru AC Milan ikut memberikan sentilan kepada Leao.

Dia adalah gelandang Adrien Rabiot, yang justru sedang kebanjiran pujian karena dianggap langsung memberikan pengaruh positif buat permainan Milan setelah datang pada bursa transfer musim panas lalu.

"Saya tahu ada banyak pembicaraan tentang Leao," kata Rabiot seperti dikutip dari La Gazzetta dello Sport.

"Dia pemain dengan potensi besar tetapi dalam usia 26 tahun, dia tidak lagi muda."

"Pada umur itu, tidak ada waktu lagi untuk dibuang-buang. Waktu berlalu dengan cepat."

"Sangat disayangkan kalau dia terus hanya menjadi pemain dengan potensi hebat."

"Saya harap Leao menyadari bahwa dia memiliki apa yang dibutuhkan untuk bersaing bersama pemain-pemain terbaik saat ini."

"Tetapi mungkin dia tidak memiliki tekad atau renjana seperti Luka Modric."

"Leao perlu bertanya kepada dirinya sendiri ke mana dia ingin pergi, apakah dia sudah puas dengan apa yang telah dilakukannya, atau apakah tujuannya benar-benar menjadi apa yang bisa dicapainya?"

"Akan sangat disayangkan bagi kami karena bakal terasa sia-sia jika Leao tidak mencapai potensi terbaiknya dan fokus 100 persen pada pekerjaannya."

"Allegri paham bagaimana caranya mengeluarkan performa terbaik pemain."

"Saya harap Allegri juga bisa memberikan impak positif buat Leao. Mungkin ini kesempatan yang tepat bagi Leao," pungkas Rabiot.

(*)

Sumber: BolaSport.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved