Keputusan Kejutan Mikel Arteta Ngotot Pertahankan Gabriel Jesus di Arsenal

TRIBUNKALTARA.COM - Keputusan kejutan Mikel Arteta ngotot mempertahankan Gabriel Jesus di Arsenal.

Manajer Arsenal, Mikel Arteta, diyakini telah menghalangi kepergian Gabriel Jesus dari Stadion Emirates Januari ini meskipun ada minat dari klub-klub Liga Premier.

Gabriel Jesustetap menjadi bagian dari rencana tim utama Arteta setelah ia pulih dari cedera dan sepenuhnya fit.

Sempat ada keraguan mengenai situasi pemain internasional Brasil ini karena meningkatnya persaingan untuk mendapatkan tempat di lini serang Arsenal.

Tetapi tampaknya Arteta tetap ingin memiliki skuad yang besar.

Mantan pemain Manchester City itu dipandang sebagai bagian penting yang potensial.

Jesus bisa menjadi pemain top di masa keemasannya, meskipun ia kesulitan dengan kebugarannya selama berada di Stadion Emirates yang menjadi alasan klub mendatangkan pemain seperti Kai Havertz dan Viktor Gyokeres.

Meski begitu, persaingan tambahan untuk mendapatkan tempat saat ini tampaknya tidak akan mendorong Jesus keluar dari pintu keluar Arsenal.

Raksasa London utara ini telah menghadapi berbagai masalah cedera musim ini, jadi masuk akal jika Arteta ingin Jesus tetap di tim utama.

Tampaknya pemain berusia 28 tahun itu telah diyakinkan akan mendapatkan waktu bermain, meskipun ada tawaran dari West Ham United, Everton, dan Nottingham Forest, sementara sang pemain juga tertarik untuk kembali ke negara asalnya, Brasil.

Seperti yang juga dilaporkan dalam beberapa hari terakhir, Arsenal juga tidak berencana melepas Myles Lewis-Skelly Januari ini.

Pemain internasional Inggris itu adalah pemain lain yang menghadapi banyak persaingan untuk mendapatkan tempat, dan dia juga akan fokus pada Piala Dunia musim panas mendatang.

Namun, AFC tetap ingin mempertahankan skuad ini dan tidak ada transfer besar yang diharapkan terjadi pada bursa transfer Januari.

5 pemain cedera Arsenal siap comeback

Arsenal siap menyambut kembali lima pemainnya yang cedera setelah jeda internasional.

Agenda jeda internasional alias FIFA Matchday edisi November 2025 tampaknya menjadi berkah tersendiri bagi Arsenal.

Dikatakan demikian, karena para pemain Arsenal terutama yang masih cedera, berpeluang pulih tepat waktu.

Tak bisa disangkal, di balik performa Arsenal yang cukup impresif musim ini lantaran baru menelan satu kekalahan.

Permasalahan cedera yang menghantam Arsenal awal musim ini telah membuat Mikel Arteta pusing.

Pada laga terakhirnya di pekan ke-11 Liga Inggris, saat ditahan imbang Sunderland, Arsenal bahkan harus kehilangan 6 pemain andalannya.

Apesnya, enam pemain andalan yang tidak bisa bermain Arsenal tersebut hampir semuanya bertipikal menyerang.

Sebut saja Gabriel Jesus, Kai Havertz, Martin Odegaard, Gabriel Martinelli, Viktor Gyokeres, dan Noni Madueke.

Beruntung, Arsenal punya kedalaman skuad yang lebih mumpuni musim ini, sehingga permasalahan cedera ini tidak sampai membuat performa klub tersebut anjlok.

Hal itu dibuktikan dengan masih menyalanya harapan Arsenal meraih gelar juara di semua kompetisi musim ini.

Di Liga Inggris, Arsenal masih memimpin jalur terdepan perburuan gelar juara dengan koleksi 26 poin dari 11 laga.

Arsenal setidaknya unggul empat poin dari Manchester City yang menjadi pesaing terdekatnya di klasemen.

Di Liga Champions, Arsenal juga masih berada di jalur yang tepat, setelah menyapu bersih empat laga dengan kemenangan, tanpa kebobolan satu gol pun.

Raihan 12 poin dari 4 laga membuat Arsenal berada di peringkat kedua klasemen, tepat dibawah Bayern Munchen.

Lalu di Piala Carabao, harapan Arsenal meraih trofi masih terbuka, setelah menyegel satu tempat di babak 8 besar.

Berkaca dari hal tersebut, berbagai permasalahan cedera yang telah menghantam Arsenal awal musim ini, setidaknya tidak terlalu menganggu performa dan hasil laga yang diraih tim Meriam London.

Hanya saja memang, banyaknya pemain Arsenal yang cedera terutama dari lini depan, jelas memusingkan Arteta.

Hal ini karena opsi yang dimiliki Arteta untuk memainkan skema permainan yang ia inginkan menjadi terbatas.

Contohnya dalam dua laga terakhir saat melawan Slavia Praha (Liga Champions) dan Sunderland (Liga Inggris).

Meskipun tidak menelan kekalahan dalam dua laga tersebut, Arsenal tampaknya cukup struglle menghadapi lawannya, terutama saat bertandang ke markas Sunderland.

Cederanya Viktor Gyokeres sebagai penyerang utama dan belum pulihnya kondisi Kai Havertz maupun Gabriel Jesus, membuat Arteta terpaksa kembali memainkan Mikel Merino sebagai ujung tombak.

Dimainkannya Merino sebagai penyerang tentu menjadi tanda Arteta tidak punya pilihan lain selain pemain tersebut.

Beruntungnya, kini agenda jeda internasional datang tepat waktu, lantaran Arteta punya waktu untuk menepi sejenak.

Pada waktu bersamaan, para pemain Arsenal yang sedang dalam tahap pemulihan cedera, punya waktu ideal untuk segera pulih dan comeback ke tim utama.

Bahkan, beberapa pemain kunci seperti Noni Madueke, Viktor Gyokeres, Gabriel Martinelli dan Kai Havertz sudah siap comeback setelah FIFA Matchday edisi November ini, sebagaimana laporan dari Football London.

Keempat pemain tersebut berpotensi masuk line-up Arsenal saat bertanding melawan Tottenham di Derbi London Utara, yang kebetulan tepat digelar setelah jeda internasional.

Sementara, untuk Odegaard dan Jesus kemungkinan baru pulih total pada awal atau akhir Desember mendatang.

Melihat kondisi tersebut, Arteta jelas merasa senang karena para pemain andalannya yang masih cedera, berpotensi pulih tepat waktu.

Dengan pulihnya para pemain tersebut, Arteta tentu tidak akan terlalu pusing lagi dalam meracik taktik dan formasinya.

Apalagi Arsenal sudah dinanti jadwal padat setelah FIFA Matchday.

Mulai dari laga melawan Tottenham (Home), Bayern Munchen (Home), Chelsea (Away), Brentford (Home), Aston Villa (Away), dan Club Brugge (Away).

Maka, kembalinya para pemain kunci Arsenal dari cedera setelah jeda internasional kali ini, menjadi booster bagi Arteta selaku pelatih untuk terus bisa membawa timnya melaju di semua kompetisi musim ini.

Perkiraan Pulihnya Pemain Arsenal yang Cedera

Viktor Gyokeres (Cedera Otot / 23 November)

Gabriel Martinelli (Cedera Otot / 23 November)

Noni Madueke (Cedera Lutut / 23 November)

Kai Havertz (Cedera Lutut / 23 November)

Martin Odegaard (Cedera MCL / Awal Desember)

Gabriel Jesus (Cedera ACL / Akhir Desember)

(*)