Pilkada Nunukan

KPU Tetapkan Calon Petahana Dapat Nomor Urut Satu di Pilkada Nunukan, Ini Respons Asmin Laura

KPU Nunukan tetapkan pasangan petahana nomor urut satu, Asmin Laura sebut ini angka kesukaan.

TRIBUNKALTARA.COM/ FEBRIANUS FELIS
Pasangan Petahana Asmin Laura-Hanafiah Saat Memegang Plakat Nomor Urut Satu (TRIBUNKALTARA.COM/ FEBRIANUS FELIS) 

TRIBUNKALA.COM, NUNUKAN - KPU Nunukan tetapkan pasangan petahana nomor urut satu, Asmin Laura sebut ini angka kesukaan.

Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Nunukan (KPU Nunukan) menetapkan nomor urut satu kepada pasangan calon (paslon) petahana Asmin Laura-Hanafiah, Kamis (24/9/2020).

"Alhamdulillah saya senang sekali bisa dapat nomor urut satu.

Ini angka kesukaan saya," kata Laura kepada TribunKaltara.com, seusai rapat pleno KPU.

SAH Telah Diundi, Berikut Nomor Urut Tiga Cabup dan Cawabup Kabupaten Malinau

Pastikan Berjalan Lancar, Dandim 0907 Tarakan Tinjau Pelaksanaan TMMD Ke 109

100 Personel Polri & TNI Bersenjata Lengkap Jaga Pengundian Nomor Urut Cabup di KPU Nunukan

Menurut Asmin Laura angka satu adalah angka kesukaan sekaligus keberuntungan.

Bukan tanpa alasan, dirinya memenangkan kompetisi Pilkada Nunukan sebelumnya juga dengan nomor urut satu.

"Semoga angka satu ini juga dapat mengawal saya satu kali lagi untuk memimpin Kabupaten Nunukan diperiode kedua," ucap Asmin Laura sambil tersenyum.

Asmin Laura yang merupakan calon petahana ini berharap masyarakat Nunukan dapat berikan dukungan dalam memimpin Kabupaten Nunukan satu kali lagi.

"Satu itu tanda juara, itu saja simpel. Nomor satu, artinya masyarakat Nunukan bisa bersatu menangkan kami 9 Desember nanti," beber paslon dengan tagline AMANAH.

BREAKING NEWS - KPU Resmi Tetapkan Asmin Laura-Hanafiah Nomor Urut 1 di Pilkada Nunukan

114 Personel Gabungan Kawal Pengundian Nomor Urut Cabup Malinau, Polisi Gunakan Metal Detector

BREAKING NEWS Berikut Nomor Urut 3 Paslon di Pilgub Kaltara

Sekadar informasi, pasangan Asmin Laura-Hanafiah diusung oleh partai Hanura (7 kursi), Gerindra (1 kursi), Nasdem (2 kursi), Golkar (2 kursi) PDIP (1 kursi), dan Perindo (1 kursi).

Termasuk dua partai pendukung (non kursi di parlemen) yakni PKB dan Partai Gelora Indonesia.

( TribunKaltara.com / Febrianus Felis )

Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com

Follow Twitter TribunKaltara.com

Follow Instagram tribun_kaltara

Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official

Sumber: Tribun Kaltara
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved