Pilkada Kaltara

Beredar Surat Permohonan Dana Pengamanan Pilkada Kaltara, Bikin Heboh, Sekprov Tak Tinggal Diam

Beredar Surat Permohonan Dana Pengamanan Pilkada Kalimantan Utara bikin heboh, Sekprov Kaltara Suriansyah tak tinggal diam.

Kolase TribunKaltara.com
Sekprov Kaltara Suriansyah turun tangan terkait beredarnya Surat Permohonan Dana Pilkada Kalimantan Utara. (Kolase TribunKaltara.com) 

Prasojo menambahkan, Polda Kaltara selanjutnya akan berkoordinasi Mabes Polri terkait kedatangan personel bawah kendali operasi (BKO) itu.

Rencananya kata dia, 2 SSK Brimob itu akan ditempatkan di Bulungan, Nunukan.

Termasuk pula direncanakan penempatan personel di Tana Tidung.

"Kalau ada hal-hal yang tidak diinginkan di Nunukan, itu butuh waktu sekira 2 jam untuk pergeseran pasukan. Sedangkan penempatan Brimob di Tana Tidung, aksesnya lebih dekat membackup pengamanan di Malinau," tambahnya.

Terkhusus Kota Tarakan, kata dia, akan dibackup personel Satbrimob Polda Kaltara yang bermarkas di kota itu.

Tarakan jadi satu-satunya kota di Kaltara yang tidak melaksanakan pilkada tahun ini.

Pasalnya sebelumnya telah dilaksanakan Pilwalkot Tarakan, yang dimenangkan dr Khairul.

"Kita antisipasi gangguan keamanan sekecil apapun. Kalau rawan, yah semua rawan lah, makanya kita harus tetap siaga," tutupnya.

Sekadar diketahui, saat ini tahapan pilkada serentak telah memasuki masa kampanye.

Sesuai PKPU Nomor 5 Tahun 2020, masa kampanye terhitung mulai 26 September sampai 5 Desember 2020.

( TribunKaltara.com / Amiruddin )

(*)

Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com

Follow Twitter TribunKaltara.com

Follow Instagram tribun_kaltara

Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official

Sumber: Tribun Kaltara
Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved