Resahkan Warga, TNI Anak Buah Jenderal Andika Perkasa di Perbatasan Bubarkan Judi Sabung Ayam
Personel TNI anak buah Jenderal Andika Perkasa di perbatasan RI-Malaysia, bubarkan judi sabung ayam di Nunukan, Kalimantan Utara ( Kaltara )
TRIBUNKALTARA.COM, NUNUKAN - Personel TNI anak buah Jenderal Andika Perkasa di perbatasan RI-Malaysia, berhasil membubarkan judi sabung ayam yang meresahkan warga Nunukan, Kalimantan Utara ( Kaltara ).
Personel TNI Satgas Pamtas Yonif 623/BWU mendapat laporan warga Kampung Pisang, Nunukan, Kalimantan Utara yang merasa terganggu dengan aktivitas judi sabung ayam.
Mengetahui aktivitas ilegal yang meresahkan warga, TNI anak buah Jenderal Andika Perkasa langsung patroli dan membubarkan judi sambung ayam, Jumat (31/10/2020), sore.
Diketahui Pasi Intel Satgas Pamtas Yonif 623/BWU Lettu Inf Burhan Aminullah Ibrahim, yang mendapatkan laporan warga, dengan sigap meneruskan laporan kepada Wadan Satgas Kapten Inf Priya Firmansyah.
"Saya mendapatkan laporan dari warga Kampung Pisang bahwa sabung ayam telah dibuka tepatnya di Desa Kampung Pisang, Nunukan," kata Pasi Intel Burhan Aminullah kepada TribunKaltara.com, Sabtu (31/10/2020), pukul 10.00 Wita.
Dansatgas Pamtas Yonif 623/BWU, Letkol Inf Yordania yang menerima laporan dari pihaknya, langsung mengerahkan enam personel TNI untuk patroli di Kampung Pisang, Nunukan, Kalimantan Utara.
"Kami lakukan patroli rutin sebagaimana tugas pokok Satgas Pamtas Yonif 623/BWU yakni mengamankan daerah perbatasan RI-Malaysia dari kegiatan ilegal dan terlarang," ujar Yordania.
Baca juga: Personel TNI Satgas Yonif 623/BWU Pos Sei Kaca Bantu Warga Nunukan Panen Rumput Laut
Baca juga: Danpos Sei Ular Satgas Pamtas Yonif 623/BWU Hadiri Maulid Nabi Muhammad SAW 1442 H
Baca juga: Tak Cuma Sigap Padamkan Api, Satgas Yonif 623/BWU Pos Tembalang Amankan Pelaku Pembakaran
Patroli yang dilakukan di bawah komando kapten Inf Priya Firmansyah bersama 6 orang personel Satgas berhasil membubarkan kerumunan orang tengah judi sabung ayam.
Satu diantara pemain judi sabung ayam, Rustam (40) berhasil dibawa ke Makotis Satgas Yonif 623/BWU untuk dimintai keterangan.
Anak buah Jenderal Andika Perkasa menjelaskan, pihaknya memulangkan Rustam (pelaku) ke rumahnya, usai dimintai keterangan.
"Kegiatan yang meresahkan warga seperti ini akan kami amankan dan tetap berkoordinasi dengan aparat kepolisian.
Patroli kami sempat diketahui para pelaku yang ada dilokasi, jadi Rustam itu yang tidak sempat lari.
Sehingga hanya diambil keterangan terus dipersilakan pulang," tutur Yordania.
Dia berharap, masyarakat Nunukan tetap menciptakan suasana yang tertib jelang Pilkada dengan tidak melakukan kegiatan ilegal.
"Kami terus berkoordinasi dengan pihak terkait agar Nunukan yang menjadi wilayah perbatasan Ri-Malaysia tercipta suasana yang aman dan damai," ungkap Yordania.
( TribunKaltara.com/ Felis )
(*)
Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com
Follow Twitter TribunKaltara.com
Follow Instagram tribun_kaltara
Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official