Kecelakaan di Tol Cipali
Terungkap Posisi Penumpang saat Tabrakan Maut Tol Cipali, 10 Korban Kecelakaan Meninggal Dunia
Tragedi tabrakan di Tol Cipali Isuzu Elf dan dua tronton berujung petaka, terungkap posisi penumpang saat kecelakaan maut, 10 orang meninggal dunia
TRIBUNKALTARA.COM - Tragedi tabrakan di Tol Cipali yang melibatkan Isuzu Elf dan dua tronton berujung petaka, terungkap posisi penumpang saat kecelakaan maut terjadi, 10 orang meninggal dunia.
Kecelakaan beruntun yang melibatkan tiga kendaraan, Isuzu Elf dan dua tronton, mengakibatkan 10 orang meninggal dunia, dan 2 orang luka-luka.
Kecelakaan maut di Tol Cipali KM 78 ini terjadi Senin (30/11/2020) pukul 03.00 WIB.
Kanit Laka Polres Purwakarta, Ipda Jamal Nasir, menerangkan, Isuzu Elf bernomor polisi G 1261 D membawa penumpang sebanyak 11 orang dengan di dalam bagian belakang mobil terdapat motor dan mesin jenset.
"Iya Isuzu Elf ada 11 penumpang dan satu sopir. Di dalamnya juga ada motor juga mesin jenset," katanya.
Baca juga: Kronologi Tabrakan Isuzu Elf Seruduk Truk Tronton di Tol Cipali, 10 Orang Meninggal Dunia
Baca juga: Rutin Laksanakan Patroli, Satlantas Polres Tarakan Sasar Rawan Pelanggaran dan Kecelakaan
Baca juga: AKP Andre Bachtiar Beber Kecelakaan Pickup di Gunung Kutu Babi Tewaskan 3 Orang, Ini Kronologisnya
Adapun posisi duduk para penumpang yang menjadi korban berdasarkan keterangan kepolisian, antara lain :
Pengemudi Isuzu Elf bernama Tutur Ehwan Setiawan (43) warga Dusun Sukorejo RT 3/2, Kecamatan Kesesi, Pekalongan ( meninggal dunia ).
Duduk di samping sopir di bagian tengah ialah Sumitri (59) warga Kampung Babakan, Pemalang ( meninggal dunia ) dan Maura (4) ikut Sumitri turut meninggal dunia.
Selanjutnya, di bagian kiri depan ada Afrizal (45) warga Jorong Kuto Tuo, Desa Salimpaung ( meninggal dunia ).
Kemudian, di tempat duduk penumpang belakang sopir bagian kanan ditempati Kiswoyo (38) warga Petanjungan RT 4/3, Kecamatan Petarukan, Pemalang ( meninggal dunia ).
Lalu, di bagian tengah kanan ada Sudirjo (47) warga Desa Sukorejo RT 13/7, Kecamatan Kesesi, Pekalongan ( meninggal dunia ).
Berikutnya, bagian tengah kiri ada Rasbo Wibowo (55) warta Dusun Semangu RT 3/1, Desa Sidomulyo, Kecamatan Pekalongan ( meninggal dunia ).
"Jok penumpang kedua bagian kanan Vina (25), tengah Maulana (30).
Keduanya meninggal dunia juga.
Sedangkan bagian kirinya Topan Pangestu (20) alami luka-luka.
Terakhir, di jok penumpang ke 3, diisi oleh Saepudin Juhri (41) dia meninggal dunia," katanya.
Kecelakaan maut terjadi Tol Cipali KM 75 Kabupaten Purwakarta pada Senin (30/11/2020) pukul 03.00 WIB.
Awalnya diberitakan, delapan orang meninggal dunia dalam kecelakaan maut di Tol Cipali tersebut.
Namun, berdasarkan info terbarunya, ada 10 orang meninggal dunia dalam kecelakaan tersebut.
Baca juga: Kecelakaan Truk Muatan Sawit, Sopir Meninggal di Tempat, Satgas Pamtas Yonif 623/BWU Bantu Evakuasi
Baca juga: Polda Kaltara Mulai Laksanakan Operasi Zebra 2020, Beber Peningkatan Angka Kecelakaan Lalu Lintas
Baca juga: Firasat 4 Hari Sebelum Cucunya Tewas dalam Kecelakaan Maut Sleman, Sang Kakek Mimpi Gigi Copot
"Ada 12 korban, 10 orang di antaranya meninggal dunia dan dua orang luka berat," kata Kepala Perwakilan Jasa Raharja Purwakarta, Anung Sigit Priyono, dikutip dari berita TribunJabar.id sebelumnya.
Lebih lanjut dia mengatakan, korban meninggal dunia telah diidentifikasi.
Identifikasi adalah hasil koordinasi dengan kepolisian juga rumah sakit.
Setelah itu dilakukan registrasi dan identifikasi alamat ahli waris.
Sementara itu, untuk korban yang alami luka-luka kini tengah ditangani di Rumah Sakit Abdul Rajak.
Pihak Jasa Raharja memberikan jaminan perawatan maksimal Rp 20 juta.
"Ternyata dari 10 yang meninggal dunia 9 orang di antaranya beralamat Jawa Tengah dan 1 orang Sumatera.
Jasa Raharha Jateng dan Sumatera sudah datangi ahli waris korban untuk persiapan berkas," ujarnya.
Kecelakaan ini melibatkan Isuzu Elf bernomor polisi G 1261 D dengan truk tronton bernomor polisi R 1857 GC dan truk tronton lainnya bernomor polisi B 9010 UEJ.
Kondisi jalan lurus dan cuaca saat kejadian gerimis.
Direktur Ditlantas Polda Jabar Kombes Eddy Djunaedi via ponselnya mengatakan, kecelakaan maut tersebut bermula dari Mitsubishi yang datang dari arah Jakarta menuju Cirebon.
Saat di perjalanan, mobil tersebut menabrak truk tronton R 1857 GC.
Truk tronton itu datang dari arah sama.
"Setelah itu menabrak truk tronton B 9010 UEJ yang di depannya," ujar Eddy.
Selanjutnya, kendaraan tronton R 1857 GC menabrak truk tronton lainnya yang berada di depannya.
Akibat tabrakan itu, mobil Elf itu ringsek di bagian depannya.
Terlihat kondisi kabin depannya ringsek sampai kursi penumpang terlihat.
Di bagian belakang tidak mengalami kerusakan, hanya terlihat goresan di tepi bodi mobil.
Adapun mobil Elf tersebut disopiri oleh Tutur Ehwan (43) yang merupakan warga Pekalongan.
Sementara itu, dua truk lain yang terlibat kecelakaan kondisinya tak terlalu parah.
Sementara kondisi dua truk yang terlibat tak terlalu parah.
Kerusakan hanya terlihat di bagian belakangnya.
Truk tronton dikemudikan Suyanto (53) warga Banjarnegara.
Sementara itu, truk tronton B 9010 UEJ dikendarai Darmawan (54) warga Penggilingan, Jakarta Timur.
(*)