Breaking News

Munarman Tantang Kapolda Metro Jaya Buka-bukaan Soal Senpi & Peluru, Lantang Sebut FPI Difitnah

Sekjen FPI Munarman tantang Kapolda Metro Jaya buka-bukaan soal senjata api ( senpi ) & peluru yang dituduhkan milik FPI, lantang sebut FPI difitnah.

Tribun Bali/I Made Ardhiangga
Perwakilan FPI Munarman 

Itu dilarang.

Jadi upaya memfitnah, memutarbalikan fakta, hentikanlah," kata Munarman.

Ia bahkan menantang pihak Kepolisian untuk memeriksa nomor register senjata yang disebut digunakan untuk menyerang personel mereka.

Baca juga: Refly Harun Sorot Bungkamnya Prabowo Subianto & Megawati, Presiden Berhadapan dengan Elit Kekuasaan

Baca juga: Bukan 1, Hotman Paris Bongkar Gisel Beri 3 HP ke Manajer, Ibu Gempi Tak Bantah BAP Polisi, Mengaku?

"Kalau betul itu, itu coba dicek, nomor register senjata apinya, pelurunya itu semua tercatat.

Cek saja.

Silakan dicek.

Pasti bukan punya kami.

Karena kami tidak punya akses terhadap senjata api dan tidak mungkin membeli dari pasar gelap.

Jadi bohong! Bohong sama sekali!" tegas Munarman dengan nada tinggi.

Sebelumnya diberitakan, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran menjelaskan kronologi penyerangan kepada polisi yang dilakukan sepuluh orang yang diidentifikasi sebagai pengikut Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Muhammad Rizieq Shihab (MRS).

"Tadi pagi sekitar pukul 00.30 WIB di Jalan Tol Jakarta-Cikampek KM 50 telah terjadi penyerangan kepada anggota polri yang melaksanakan tugas lidik terkait pemeriksa MRS yang dijadwalkan berlangsung hari ini jam 10.00 WIB," ujar Fadil, di Polda Metro Jaya, Jakarta, Senin (7/12/2020).

Baca juga: Ahok Jadi Ngamuk Lihat Tunjangan Rumah Rp 60 Juta & Tunjangan Kendaraan Dinas Rp 21,5 Juta DPRD DKI

Dia menjelaskan bahwa polisi yang diserang tengah melakukan penyelidikan terkait adanya informasi pengerahan massa akibat adanya agenda pemeriksaan kepada Muhammad Rizieq Shihab (MRS) yang dijadwalkan berlangsung hari ini, Senin (7/12), pukul 10.00 WIB.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved