Pilkada 2020
3 Purnawirawan Jenderal Polisi Tak Berkutik di Pilkada Sesuai Hasil Quick Count, Siapa Dia ?
3 purnawirawan jenderal polisi tak berkutik di Pilkada serentak 2020 sesuai hasil quick count, siapa saja mereka ?
Sebelum terjun di dunia politik, jabatan terakhir Mahfud Arifin adalah Analis Kebijakan Utama bidang Sabhara Baharkam Polri.
Machfud adalah lulusan Akpol 1986 yang berpengalaman dalam bidang reserse. Jabatan terakhir jenderal bintang dua ini adalah Kepala Kepolisian Daerah Jawa Timur.
Pasangan Machfud Arifin-Mujiaman (MAJU) diusung delapan partai politik, yaitu PKB, PPP, PAN, Golkar, Gerindra, PKS, Demokrat, dan Partai NasDem, serta didukung partai norparlemen yaitu Partai Perindo.
Pasangan MAJU berhadapan dengan pasangan Eri Cahyadi – Armuji yang diusung PDI Perjuangan.
Ternyata dukungan partai yang cukup besar, tidak cukup menjadi modal bagi sang jenderal untuk memenangi laga di kota yang pernah menjadi bagian dari daerah yang ia pimpin.
Berdasarkan hitungan cepat Charta Politika, Rabu (9/12/2020) pukul 21:18, suara masuk 100 persen, Mahfud Arifin-Mujiaman meraih 43,5 persen, sedangkan Eri–Armuji dapat 56,5 persen.
Baca juga: Pertama Kali Rocky Gerung Puji Jokowi, Anak & Menantu Presiden Unggul di Pilkada Solo dan Medan
Baca juga: Kalah atau Menang? Berikut Sederet Artis Ikut Pilkada 2020, Sahrul Gunawan, Adly Fairuz, Lucky Hakim
Baca juga: Hasil Quick Count Golkar Rajai Pilkada Serentak 2020, Rebut 165 dari 270 Daerah, Ini Rinciannya
2. Irjen Purn Syafril Nursal
Irjen Purn Syafril Nursal adalah mantan Kapolda Sulawesi Tengah.
Syafril Nursal adalah Calon Wakil Gubernur pada Pilkada serentak 2020 di Provinsi Jambi.
Dia berpasangan dengan Fachrori Umar yang merupakan gubernur petahana.
Dua kandidat lainnya Cek Endra-Ratu Munawaroh dan Al Haris-Abdullah Sani.
Fachrori Umar-Syafril Nursal diusung oleh Gerindra, PPP, Hanura, dan Demokrat.
Meski didukung 5 partai, perolehan suara pasangan ini jauh di bawah dua pasangan lainnya.
Berdasarkan hitungan cepat Charta Politika, Rabu (9/12/2020) pukul 21:18, (suara 100 persen), Cek Endra – Ratu meraih 37,72 persen, Fachrori Umar – Safril Nursal 25, 32 persen, dan Haris – Sani 36,96 persen.