Datangi Mabes TNI AD, Prabowo Paparkan Revisi Doktrin ke Para Jenderal, Ada KSAD Andika Perkasa
Datangi Mabes TNI AD, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto paparkan revisi doktrin TNI AD Kartika Eka Paksi ke para Jenderal, ada KSAD Andika Perkasa
Namun sebelum memberikan materi kepada para peserta, Ketua Umum Partai Gerindra itu terlebih dahulu berkeliling di sekitar mabes TNI AD bersama KSAD Jenderal Andika Perkasa.
KSAD Jenderal Andika Perkasa sempat memperlihatkan Prabowo beberapa ruangan di Mabes TNI AD sebelum menuju Gedung A.H. Nasution, tempat berlangsungnya acara seminar.
Usai mengikuti safari singkat tersebut, tibalah Prabowo di Gedung A.H Nasution.
Baca juga: Pengakuan Kolonel TNI Senior ke KSAD Jenderal Andika Perkasa, Kerap Diremehkan Sebelum Ikut Seskoad
Ia segera mengambil posisi duduk berjajar dengan KSAD Jenderal Andika Perkasa.
Acara seminar kemudian diawali dengan penayangan video Latihan Antar Kecabangan tahun 2020 yang berlangsung di Baturaja beberapa waktu lalu.
Kemudian, acara kembali bergulir dilanjutkan dengan sambutan dari Komandan Kodiklat Angkatan Darat, Letjen TNI A.M. Putranto.
Putranto mengatakan, Doktrin TNI AD Kartika Eka Paksi merupakan doktrin tertinggi dalam TNI AD.
Hakikat doktrin ini, kata dia, menjadi penegasan dan penguatan cita-cita perjuangan tanpa akhir TNI AD.
Baca juga: TNI Angkatan Darat Berduka, Wakasad Letjen Herman Asaribab Meninggal Dunia, Berikut Profilnya
Dankodiklatad menambahkan bahasan yang akan disampaikan pihaknya, yakni tentang sejarah TNI AD, perang, tugas, dan fungsi TNI Angkatan Darat, ancaman, pembinaan, dan penggunaan kekuatan Angkatan Darat serta TNI Angkatan Darat di masa depan.
“Fokus diskusi dalam seminar guna mendapatkan ide dan masukan yang konstruktif.
Semoga kegiatan seminar ini dapat memberikan manfaat dalam membangun TNI Angkatan Darat menghadapi tantangan tugas di masa yang akan datang,” kata Putranto dikutip dari tayangan YouTube di akun TNI AD, Rabu (16/12/2020).
Selain itu, doktrin tersebut dijadikan pedoman berisikan ajaran utama yang menjadi landasan filosofis dalam membangun dan mengembangkan postur TNI AD, yang dapat diandalkan sebagai komponen utama dalam sistem pertahanan negara.
Sementara itu, Menhan Prabowo Subianto dalam kesempatan tersebut mengatakan, tujuan nasional pertama yaitu melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia.
Baca juga: Daftar Mutasi Pati TNI AD, AL, dan AU, Panglima TNI Hadi Tjahjanto Geser Menantu Luhut Jadi Pangdam
Dengan demikian, kata Prabowo, fungsi perlindungan dan pertahanan menjadi yang pertama dan utama suatu negara.
“Tentunya kalau kita bicara doktrin TNI AD, kita harus lihat sumber-sumber hukum kita, yaitu sumber tertinggi di negara kita, tentunya UUD 1945,” ujar Prabowo.