Berita Nunukan Terkini

HUT ke 48, DPC PDI Perjuangan Nunukan Bagikan 48 Tumpeng ke Sesepuh Partai dan 3 Panti Asuhan

HUT ke 48, DPC PDI Perjuangan di Nunukan bagikan 48 tumpeng ke sesepuh partai dan 3 panti asuhan.

Penulis: Febrianus Felis | Editor: M Purnomo Susanto
TRIBUNKALTARA.COM/FELIS
Dalam rangka HUT ke-48 PDI-Perjuangan, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) di Kabupaten Nunukan bagikan 48 tumpeng ke 3 panti asuhan sekaligus. TRIBUNKALTARA.COM/ Febrianus Felis. 

TRIBUNKALTARA.COM, NUNUKAN - Dalam rangka HUT ke-48 PDI Perjuangan, Dewan Pimpinan Cabang ( DPC ) di Kabupaten Nunukan bagikan 48 tumpeng ke 3 panti asuhan sekaligus.

Kegiatan itu merupakan bagian dari rangkaian perayaan HUT PDIP ke 48 yang puncak seremoninya telah dilaksanakan, Minggu (10/01/2021), sore.

Sekjen DPC PDI Perjuangan Kabupaten Nunukan, Abbas Turi, mengatakan pelaksanaan HUT kali ini berlangsung secara Daring melalui aplikasi zoom.

Baca juga: Sistem Informasi Terbaik, Pengadilan Negeri Tanjung Selor Raih Peringkat Satu Tingkat Nasional

Baca juga: Tersangka Bareng Gisel, MYD Beber Pengakuan Mengejutkan, Tak Lagi Berkomunikasi dengan Pacar Wijin?

Baca juga: Ketua PN Tanjung Selor Benny Sudarsono Beber Alasan Belum Terbentuknya Pengadilan Tipikor dan PHI

Acara seremonial itu dibuka secara resmi melalui virtual zoom oleh Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarno Putri dan Presiden RI, Joko Widodo.

"Kegiatan kami membagikan 48 tumpeng ke 3 panti asuhan yang ada di Nunukan. Dari DPP mengusulkan harus memecahkan 3 rekor muri sekaligus yakni menanam pohon, membersihkan sungai dan tumpeng terbanyak," kata Abbas Turi kepada TribunKaltara.com, Senin (11/01/2021), pukul 15.00 Wita.

Diketahui 3 panti asuhan yang jadi sasaran pembagian 48 tumpeng tersebut yakni panti asuhan Gabriel Manek, panti asuhan Nurahman dan panti asuhan Badurahman.

Menurut Abbas Turi selain bagikan tumpeng ke 3 panti asuhan, pihaknya juga akan membagikan tumpeng kepada senior-senior PDI Perjuangan yang sudah pensiun.

"Karena jasa para senior PDI Perjuangan yang sudah pensiun, jadi perlu untuk disambangi di HUT kali ini," ucapnya.

Tak hanya itu, dalam waktu dekat pihaknya akan melakukan penanaman bibit pohon bakau di wisata Mangrove yang ada di Sedadap, Kelurahan Nunukan Selatan.

Hal itu sebagaimana yang dicanangkan oleh Soekarnoputri dalam pidato HUT ke 48 PDI Perjuangan yakni gerakan penghijauan dan membersihkan sungai.

"Kami rencanakan akan lakukan penanaman bibit pohon bakau di wisata Mangrove. Dalam waktu dekat kami akan koordinasi dengan pengurus wisata Mangrove untuk giat tanam pohon bakau," ujarnya.

Hal senada disampaikan oleh anggota Komisi I DPRD Nunukan Fraksi PDI Perjuangan, Joni Sabindo,

Pria yang akrab disapa Joni itu mengaku pelaksanaan seremonial HUT PDI Perjuangan kali ini hanya bisa dilakukan melalui Daring.

Hal itu berbeda dengan pelaksanaan HUT tahun lalu yang mana semua kader PDI Perjuangan dari berbagai wilayah dapat merayakan di Ibu Kota Negara, Jakarta.

"Tahun lalu kami berangkat ke Jakarta tapi sekarang karena kasus pandemi Covid-19 terus meningkat, makanya hanya melalui virtual zoom. 48 tumpeng ini kami akan bagikan ke panti asuhan, warga Sei Fatimah sekitar sekretariat, termasuk senior-senior PDI Perjuangan. Sesuai perintah Ibu Ketua Umum, penanaman pohon akan kami lakukan termasuk kebersihan sungai. Sei Bolong itu perlu dibersihkan. Tapi nanti dirapatkan secara internal dulu," tuturnya.

Dia berharap di usia PDI-Perjuangan yang ke-48 itu, kasus pandemi Covid-19 segera berakhir, sehingga aktivitas sosial, ekonomi dan politik di Indonesia kembali stabil, utamanya Kabupaten Nunukan.

Tak lupa dia mewakili kader DPC PDI Perjuangan Kabupaten Nunukan mengucapkan belasungkawa atas insiden pesawat Sriwijaya Air 182 yang diperkirakan jatuh di kawasan perairan Pulau Laki, Kepulauan Seribu, DKI Jakarta.

Di kesempatan yang sama dia juga menyampaikan rasa empati kepada korban kebakaran sekaligus korban penganiayaan di sekitaran pasar Inhutani Nunukan malam tadi.

Baca juga: Tiap Penerima Dijatah 2 Dosis Vaksin Corona, Ini Penjelasan Kadinkes P2KB Malinau John F Rundupadang

Baca juga: Perdana Subsidi Angkutan Perintis 2021, Kabandara Juwata Tarakan Agus Priyanto Sebut Tambah 2 Rute

Baca juga: Ramalan Zodiak Selasa 12 Januari 2021, Pisces Sedang Stres, Taurus Bisa Jatuh Sakit

Diketahui korban kebakaran sebanyak 57 kepala keluarga (KK), sementara rumah yang ludes terbakar api sekira 62 rumah.

Sedangkan, korban luka penganiayaan ada 7 orang, terdiri dari 4 orang dewasa dan 3 anak-anak. Penganiayaan dan pembakaran dilalukan oleh pria yang diduga sedang alami gangguan jiwa.

"Semoga korban insiden pesawat Sriwijaya Air 182 bisa segera ditemukan. Kami turut berbelasungkawa. Dan kami sampaikan rasa empati juga kepada masyarakat Nunukan yang menjadi korban kebakaran sekaligus korban penganiayaan malam tadi. Semoga korban diberikan ketabahan dan apa yang menjadi permasalahan dapat segera terselesaikan. Kami juga sudah turun ke lapangan tadi. Tetap jalankan protokol kesehatan Covid-19," ungkapnya.

( TribunKaltara.com / Felis )

Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com

Follow Twitter TribunKaltara.com

Follow Instagram tribun_kaltara

Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official

Sumber: Tribun Kaltara
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved