Gempa Majene

Update Gempa Majene Sulbar, BNPB Sebut 3 Orang Tewas 24 Orang Luka-luka, TNI AU Bergerak

Update Gempa Majene Sulawesi Barat ( Sulbar ), BNPB sebut 3 orang tewas 24 orang luka-luka, hingga TNI AU bergerak terbangkan alutsista.

Kolase TribunKaltara.com / Twitter @infoBMKG dan Istimewa via Tribun Timur
Gempa Bumi Majene, Jumat (15/01/2021). (Kolase TribunKaltara.com / Twitter @infoBMKG dan Istimewa via Tribun Timur) 

Skala V MMI menunjukkan getaran dirasakan oleh hampir semua penduduk, banyak orang terbangun, gerabah pecah, barang-barang terpelanting, tiang-tiang dan barang besar tampak bergoyang, dan bandul lonceng dapat berhenti.

Meski berpusat di Majene, namun getaran gempa dirasakan hingga ke Mamuju, Mamuju Tengah, Mamuju Utara, Polewali Mandar, Pinrang, Pare-pare, Mamasa, Makassar dan Gowa.

Sebelumnya, pada Kamis (14/1/2021), gempa bermagnitudo 5.9 juga menghantam wilayah ini, yang mengakibatkan beberapa bangunan rusak.

Namun gempa susulan yang terjadi pada Jumat (15/1/2021) pukul 01.28 WIB malah menimbulkan kerusakan lebih parah dari gempa sebelumnya.

TNI AU Bergerak

Merespon gempa bumi di Majene, Sulawesi Barat pada dini hari tadi, Kepala Staf TNI AU telah memerintahkan untuk memberangkatkan pesawat Boeing 737 dari Skadron Udara 5 Lanud Sultan Hasanuddin.

Hal ini untuk memastikan situasi dan kondisi daerah yang terdampak bencana alam dan mengalami kerusakan dari udara.

TNI AU juga menyiagakan pesawat C-130 Hercules dari Skadron Udara 33 Lanud HND dan Skadron Udara 31 Lanud Halim P, pesawat CN 295 dari Skadron Udara 2 Lanud Halim Perdanakusuma, dan satu pesawat Helikopter Super Puma NAS-332 dari Skadron Udara 6 Lanud Atang Sendjaja standby SAR Lanud Sultan Hasanuddin.

"Kesiapsiagaan ini sebagai bentuk dukungan Search dan Rescue (SAR), evakuasi, dan bantuan logistik kepada warga masyarakat yang terdampak bencana," ujar Kadispenau Marsma TNI Indan Gilang B dalam keterangan tertulis yang diterima Tribunnews.com, Jumat (15/1/2021).

Hal ini merupakan wujud dari kehadiran Negara melalui TNI AU pada masyarakat yang tertimpa musibah bencana sekaligus merupakan pelaksanaan tugas TNI di Operasi Militer Selain Perang (OMSP) yang salah satunya penanggulangan bencana alam.

(*)

Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com

Follow Twitter TribunKaltara.com

Follow Instagram tribun_kaltara

Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official

Halaman
123
Sumber: Kompas TV
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved