Berita Nasional Terkini

Mensos Risma Tinjau Korban Banjir di Jember, Ikut Memasak Bareng Relawan, Aksinya Curi Perhatian

Menteri Sosial Tri Rismaharini alias Risma mencuri perhatian saat kunjungi korban banjir di Jember, Jawa Timur,  ikut memasak dan membungkus nasi

Kolase TribunKaltara.com / Tribun Jatim dan Tribunnews
Aksi Mensos Risma curi perhatian saat kunjungi korban banjir di Jember, Jawa Timur, Senin (18/01/2021). (Kolase TribunKaltara.com / Tribun Jatim dan Tribunnews) 

Di sela-sela menyerahkan bantuan, Risma menegaskan pentingnya stok pengaman untuk sembako di daerah (kabupaten/kota) jika berhadapan dengan bencana alam.

Saat banjir melanda sejumlah kecamatan di Jember pekan lalu, Kabupaten Jember tidak memiliki anggaran akibat tidak adanya payung hukum APBD tahun 2021.

Di sisi lain, stok kebutuhan penanganan bencana alam juga menipis.

Bahkan kebutuhan penanganan kebencanaan habis saat banjir menerjang Desa Wonoasri, Sidodadi, dan Curahnongko Kecamatan Tempurejo, Kamis (14/1/2021) pekan lalu.

Sembako tidak ada dan kebutuhan penunjang untuk dapur umum tidak ada.

Bahkan kasus lipat dan selimut untuk pengungsi merupakan barang terakhir di gudang BPBD Jember.

Alhasil, penanganan banjir, terutama di desa terdampak paling parah, Desa Wonoasri, 'tertatih-tatih'.

Dapur umum Tagana Dinas Sosial baru berdiri Jumat (15/1/2021) malam, dan beroperasi keesokan harinya.

Di sisi lain, bantuan dari donatur untuk warga terdampak banjir di Kabupaten Jember memang terus mengalir.

Baca juga: Danramil dan Pejabat BPBD Jadi Korban Tanah Longsor di Sumedang, hingga Mensos Risma Turun Tangan

Bantuan ke posko penanganan banjir Desa Wonoasri sudah terlihat banyak dari beragam elemen dan masyarakat di Jember.

Pemkab Jember sendiri tidak bisa mengeluarkan anggaran karena tidak adanya payung hukum untuk APBD Jember tahun 2021.

Para relawan dan petugas dari sejumlah elemen bergotong royong menangani banjir, sejak dari masa darurat sampai pasca banjir.

Karenanya, Mensos Risma memuji penanganan banjir di Jember di tengah keterbatasan yang ada.

"Penanganan banjir di Jember sudah bagus, tersinergi."

"Bantuan mengalir karena tidak ada kendala transportasi," ujar Risma.

Sumber: Tribunnews.com
Halaman 3/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved