Berita Nasional Terkini

Tak Cuma Pulau Lantigiang Selayar, Berikut Daftar Pulau di Indonesia yang Ketahuan Dijual

Heboh penjualan Pulau Lantigiang, Selayar, Sulawesi Selatan berikut daftar pulau di Indonesia yang ketahuan dijual

Instagram / @ulli_st
Pulau Lantigiang, Selayar, Sulawesi Selatan. (Instagram / @ulli_st) 

TRIBUNKALTARA.COM - Heboh penjualan Pulau Lantigiang, Selayar, Sulawesi Selatan berikut daftar pulau di Indonesia yang ketahuan dijual.

Kasus dugaan penjualan Pulau Lantigiang terkuak setelah ada pihak yang mengaku membayar uang muka.

Pulau Lantigiang Selayar yang berada di Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan dikabarkan dijual seharga Rp900 juta.

Penjualnya juga telah mendapatkan pembayaran DP terhadap penjualan pulau tersebut.

Terungkap, Pulau Lantigiang bukan yang pertama kasus penjualan pulau di Indonesia.

Sebelumnya masih banyak pulau yang sempat diisukan dijual hingga ditawarkan ke situs jual beli.

Mengutip Kompas.tv berikut daftar pulau yang sempat diisukan dijual, termasuk Pulau Lantigiang:

1. Pulau Lantigiang

Terkini adalah Pulau Lantigiang. Pulau tak berpenghuni ini masih masuk dalam Taman Nasional Takabonerate, dan merupakan satu dari sekian pulau yang ada di Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan.

Kabar pulau itu dijual mulai ramai diperbincangkan sejak beberapa hari terakhir.

Mengutip Kompas.com (30/1/2021), pulau yang menjadi salah satu tempat penyu bertelur ini dijual dengan harga Rp900 juta.

Humas Polres Selayar, Aipda Hasan menyebut pulau ini dijual oleh Syamsu Alam kepada Asdianti Baso dan sudah diberi uang muka sebesar Rp10 juta.

Pihak penjual mengaku pulau tersebut sudah dikuasai atau ditinggali oleh neneknya dahulu.

Ia pun memiliki surat keterangan kepemilikan yang ditangani oleh Sekretaris Desa Jinato pada 2019.

Kabar penjualan pulau itu dibenarkan oleh Kepala Seksi Pengelolaan TN Taka Bona Rate Wilayah II Jinato, Nur Aisyah Amnur.

Pulau Lantigiang, Selayar, Sulawesi Selatan. (Instagram / @ulli_st)
Pulau Lantigiang, Selayar, Sulawesi Selatan. (Instagram / @ulli_st) (Instagram / @ulli_st)

Baca juga: Sosok Perempuan Pembeli Pulau Lantigiang Selayar Akhirnya Terkuak, Ternyata Bukan Orang Sembarangan

Sejumlah pihak pun masih dimintai keterangan oleh pihak kepolisian terkait hal ini.

Demikian deretan pulau di Indonesia yang sempat diisukan dijual.

Sebagai negara kepulauan dengan lebih dari 15 ribu pulau baik besar dan kecil, tentu pulau-pulau tersebut tetap harus mendapat perhatian dari pemerintah baik pusat dan daerah.

Sehingga kejadian seperti lepasnya pulau milik Indonesia ke negara lain yang pernah terjadi beberapa waktu lalu tak terulang kembali.

2. Pulau Malamber, Mamuju

Pada 2020 lalu, isu jual-beli pulau terjadi pada Pulau Malamber yang berada di gugusan Kepulauan Bala-balakang, Mamuju, Sulawesi Barat.

Dilansir dari Kompas.com (19/6/2020), pulau ini dikabarkan dijual pada Bupati Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur seharga Rp2 miliar.

Kasat Reskrim Polresta Mamuju, AKP Syamsuriansyah menyebut pihaknya tengah memeriksa dua orang yang mengakui telah terjadi sebuah transaksi.

Dalam sebuah kuitansi, tertulis sudah ada uang muka sebesar Rp200 juta yang diserahkan pihak pembeli, yakni pejabat Bupati PPU, dari total harga Rp2 miliar.

Sementara itu, sang Bupati membantah dirinya membeli pulau Malambar.

Dia mengaku hanya pernah berkunjung ke sana, karena ada kerabat yang tinggal di pulau Malamber.

Adapun transaksi yang terjadi adalah untuk lahan seluas 6 hektar yang dimiliki oleh seorang laki-laki bernama Raja.

Raja kemudian menjualnya seharga Rp2 miliar.

Foto udara Pulau Malamber yang berada di Mamuju Provinsi Sulawesi Barat (Sumber: KOMPAS.COM/JUNAEDI)
Foto udara Pulau Malamber yang berada di Mamuju Provinsi Sulawesi Barat (Sumber: KOMPAS.COM/JUNAEDI) (KOMPAS.COM/JUNAEDI)

Baca juga: Heboh Pulau Lantigiang Selayar Dijual, Harga Rp 900 Juta, Uang Muka Sudah Dibayar, Berikut Faktanya

3. Pulau Pendek, Buton

Masih di tahun yang sama pada 2020, jual beli pulau juga terjadi di Pulau Pendek, Kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara.

Celakanya, lahan di pulau itu diperjualbelikan melalui situs jual-beli online dengan harga Rp 36.500 per meter persegi.

Mengutip Kompas.com (30/8/2020), warga yang menghuni pulau itu beserta warga lain yang sempat menghuni Pulau Pendek merasa kaget dan keberatan jika lahan di pulau itu diperjualbelikan.

Mereka mengaku akan membuat laporan kepada pihak kepolisian untuk menuntaskan permasalahan ini.

Pulau Pendek sebelumnya sempat dihuni oleh banyak orang, namunpada 1971 mereka diminta untuk pindah ke Pulau Buton demi memudahkan layanan pemerintahan.

Badan Pertanahan Negara (BPN) Kabupaten Buton menyebut status Pulau Pendek adalah hak negara, sehingga lahan di pulau tersebut tidak dimiliki oleh siapa pun.

Pulau Pendek yang berada di Kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara dijual dalam situs online OXL (Sumber: screenshoot via Kompas.com)
Pulau Pendek yang berada di Kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara dijual dalam situs online OXL (Sumber: screenshoot via Kompas.com) (screenshoot via Kompas.com)

Baca juga: Kesaksian Maia Estianty, Rasakan Hal Aneh Liburan di Pulau Seribu, Tepat Sriwijaya Air SJ 182 Jatuh

Tetapi masyarakat diperbolehkan memanfaatkannya untuk berkebun di sana.

4. Pulau Ajab, Kepulauan Riau

Pulau selanjutnya yang diisukan dijual adalah Pulau Ajab yang terletak di Kepulauan Riau. Hal ini terjadi pada 2018 lalu.

Melansir Kompas.com (16/1/2018), Pulau Ajab dijual di situs bernama privateislandsonline.com seharga 3,3 juta dollar AS atau setara lebih dari Rp40 miliar.

Dijelaskan bahwa daratan pulai ini memiliki luas sekitar 30 hektar dan memiliki pantai pasir putih yang masih alami dan belum dikembangkan.

Letaknya Pulau Ajab tidak terlalu jauh dari Pulau Bintan, hanya 20 menit saja menggunakan boat.

Akan tetapi, Wakil Bupati Bintan Dalmasri Syam menyebut pulau itu dalam kondisi yang aman-aman saja, dan tidak sedang diperjualbelikan.

"Kalau ingin mengelola pulau ini sebagai lokasi wisata, kami persilakan, bahkan kami siap membantu pembangunannya.

Namun, kalau pihak luar ingin membelinya dan menjadikan Pulau Ajab itu sebagai pulau milik pribadi, hal itu tentunya tidak bisa dan bertentangan dengan peraturan di Indonesia," ujar Dalmasri.

Lokasi Pulau Ajab pada peta Google Maps (Sumber: GOOGLE MAPS via Kompas.com)
Lokasi Pulau Ajab pada peta Google Maps (Sumber: GOOGLE MAPS via Kompas.com) (GOOGLE MAPS via Kompas.com)

Baca juga: Pesawat Sriwijaya Air Hilang Kontak, Ini Kata Bupati Kepulauan Seribu, Nelayan Teriak Minta Tolong

5. Pulau Kiluan, Lampung

Selain itu masih ada Pulau Kiluan yang ada di Kabupaten Tanggamus, Lampung.

Isu penjualannya muncul pada 2014.

Pulau Kiluan diiklankan di situs privateislandonline.com dengan harga Rp3,51 miliar.

Bedanya, kali ini isu penjualan pulau "dibenarkan" oleh Gubernur Lampung saat itu, Ridho Ficardo.

"Ya kita memang akan jual Pulau Kiluan. Kita akan jual pariwisatanya, bukan tanahnya," kata dia, mengutip Kompas.com (31/8/2014).

Salah satu sudut Pulau Kiluan, Kabupaten Tanggamus, Lampung, ketika diabadikan Senin (25/8/2014). (Sumber: KOMPAS/ANGGER PUTRANTO)
Salah satu sudut Pulau Kiluan, Kabupaten Tanggamus, Lampung, ketika diabadikan Senin (25/8/2014). (Sumber: KOMPAS/ANGGER PUTRANTO) ( KOMPAS/ANGGER PUTRANTO)

Baca juga: Polsek Pulau Derawan Amankan Warga Bulungan Kaltara, Diduga Akan Lakukan Transaksi Sabu di Berau

Status tanah dari Pulau Kiluan berdasarkan data di BPN juga dinyatakan sebagai tanah milik negara, sehingga tidak diperjualbelikan.

(*)

Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com

Follow Twitter TribunKaltara.com

Follow Instagram tribun_kaltara

Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official

Artikel ini telah tayang di Kompas.TV dengan judul Diisukan Dijual, Ini Deretan Pulau yang Senasib dengan Pulau Lantigiang Selayar, Mana Saja?,
https://www.kompas.tv/article/142758/diisukan-dijual-ini-deretan-pulau-yang-senasib-dengan-pulau-lantigiang-selayar-mana-saja?page=all
Sumber: Kompas TV
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved