Berita Nunukan Terkini
Pasca Disuntik Vaksin Corona Sinovac, Bupati Nunukan Asmin Laura Akui tak Rasakan Reaksi Apapun
Pasca disuntik Vaksin Corona Sinovac, Bupati Nunukan Asmin Laura akui tak rasakan reaksi apapun.
Penulis: Febrianus Felis | Editor: M Purnomo Susanto
TRIBUNKALTARA.COM, NUNUKAN - Pasca disuntik Vaksin Corona Sinovac, Bupati Nunukan Asmin Laura akui tak rasakan reaksi apapun.
Bupati Nunukan Asmin Laura akui tak merasakan reaksi apapun pasca disuntik vaksin Sinovac, Rabu (03/02/2021), pukul 12.00 Wita.
Hal itu diungkapkan oleh Asmin Laura di ruangan observasi seusai vaksinasi.
• Jembatan Jelarai Ditutup, Camat Tanjung Selor Sebut Akan Fasilitasi Keinginan Warga Buat Tambangan
• Jembatan Jelarai Ditutup, Warga Keluhkan Jalan Alternatif Lebih jauh & Banyak yang Belum Tahu
• Ramalan Zodiak Kamis 4 Februari 2021, Gemini Ingin Habiskan Waktu Bersama Keluarga
"Perasaan saya biasa saja. Tidak ada reaksi apa-apa sama sekali. Saya juga menunggu reaksinya apa. Tapi tidak ada juga," kata Asmin Laura kepada TribunKaltara.com.
Bahkan Asmin Laura katakan, ia tak merasakan sakit sedikitpun saat jarum vaksin disuntikkan ke lengan kirinya.
"Jarum suntik kecil saja jadi tidak terasa dan isi vaksinkan hanya 0,05 ml, jadi satu detik saja selesai. Setelah itu diberikan kartu kemudian peserta diarahkan ke ruang observasi. Di ruang observasi sekira 30 menit. Sempat juga ditanyakan reaksi sama petugas vaksinasi. Alhamdulilah setelah 30 menit hingga sekarang tidak ada apa-apa," ucapnya.
Kendati demikian sebelum divaksinasi, orang nomor satu di Nunukan itu sempat merasa pusing.
"Sebelum divaksinisasi merasa pusing itu kemungkinan kurang tidur tadi malam. Tapi setelah diukur tensi saya normal saja, 110/80 mmHg," ujarnya.
Peserta yang melakukan vaksinasi akan melalui 4 meja. Mulai dari meja pendaftaran, meja skrining, meja vaksinasi, dan meja observasi.
"Tadi ada 16 pertanyaan dari vaksinator. Sebagian besar lebih kepada riwayat penyakit jantung, diabetes, maag akut. Alhamdulillah saya lolos tahap skrining tadi," tutur Asmin Laura.
Tampak sang suami yang ikut mendampingi Asmin Laura, juga turut mendapatkan suntikan vaksin asal China itu.
Asmin Laura menambahkan, vaksinasi untuk masyarakat Kabupaten Nunukan direncanakan pada Maret mendatang.
"Kemungkinan untuk warga Kabupaten Nunukan akan menerima vaksinasi pada Maret mendatang. Jadi ada vaksin tahap kedua nantinya. Teknisnya akan sama seperti yang kami lakukan hari ini," ungkapnya.
Informasi yang dihimpun, dari 9 nama pejabat Forkopimda yang digadang-gadang menerima vaksin Sinovac, hanya 8 yang lolos skrining dan dilakukan vaksinasi.
Sementara, Danlanal Nunukan, Nonot Eko Febrianto, diketahui memiliki riwayat konfirmasi positif sebelumnya.
• Prediksi Liga Inggris Malam Ini, Manchester City Tantang Burnley, Pep Guardiola Ketagihan Menang
• Dilantik Jadi Ketua DPRD Malinau, Ping Ding Beberkan Program Prioritasnya di Awal Masa Jabatan
• Ramalan Zodiak Cinta Kamis 4 Februari 2021, Taurus Meluangkan Waktu Untuk Kekasih
Berikut 8 pejabat Forkopimda yang sudah divaksinasi yakni:
- Bupati Nunukan, Asmin Laura
- Dandim 0911/ Nunukan, Eko Pur Indriyanto
- Kapolres Nunukan, Syaiful Anwar
- Kepala Kejaksaan Negeri Nunukan, Yudi Prihastoro
- Anggota Komisi III, DPRD Nunukan, Hamsing
- Kepala Pengadilan Negeri Nunukan, Rakhmad Dwinanto
- Kepala Pengadilan Agama Nunukan, Muhammad Ridho
- Dansatgas Yonarhanud 16/SBC/3 Kostrad, Drian Priyambodo
Sementara, 1.002 Nakes yang tersebar di puskesmas dan fasilitas kesehatan lainnya di 21 Kecamatan, dijadwalkan vaksinasi serentak pada Kamis (04/02/2021).
Jumlah Nakes di Kabupaten Nunukan yang sudah terdaftar dalam Sistem Informasi Sumber Daya Manusia Kesehatan untuk menerima vaksin tahap pertama itu ada sebanyak 1.817 orang.
Penulis: Febrianus felis
Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com
Follow Twitter TribunKaltara.com
Follow Instagram tribun_kaltara
Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official