Syekh Ali Jaber Meninggal Dunia
Syekh Ali Jaber sudah Siapkan Rencana Khusus, Mendadak Batal, Asisten: Tak Bisa Lari dari Ajal
Almarhum Syekh Ali Jaber rupanya sudah menyiapkan rencana khusus berangkat umrah, namun batal, asisten akui tak bisa lari dari ajal
Lebih lanjut, Iskandar memperhitungkan lamanya Syekh Ali Jaber berada di Arab Saudi jika seandainya berangkat umrah.
"Syekh Ali niat umrah tetapi karena ajalnya di Indonesia pasti gagal umrahnya.
Saya bilang 'ayo Syekh umrah aja', beliau bilang 'kamu saja dan Akbar yang berangkat.
Saya gak mau karena ibadahnya dibatasi harus seperti ini dan itu, jadi gak bebas.
Saya juga gak bisa ke Riyadh karena saya ada urusan di sana'," ungkap Iskandar mengenang ucapan Syekh Ali Jaber.
Meski demikian, Akbar dan Iskandar pun tak jadi berangkat ke umrah karena mempertimbangkan keinginan anak angkat Syekh Ali Jaber.
"Belum berangkat karena Akbar maunya sama Syekh Ali Jaber," jelas Iskandar.
• Dimakamkan Dekat Syekh Ali Jaber, Ini Perjalanan Kasus Sampai Penangkapan Ustaz Maaher At-Thuwailibi
Apabila Syekh Ali Jaber berangkat umrah maka ia biasanya menghabiskan waktu 30 hari di Arab Saudi.
"Kalau dihitung-hitung, dia berangkat 16 berarti pulangnya 16 Janauri 2021.
Tetapi karena ada ajal dari langit jika ia wafat di Indonesia maka umrah itu tertunda."
"Seandainya dia beneran berangkat maka ia akan meninggal di sana," terang Iskandar.
"Cita-cita Syekh Ali meninggal di Tanah Air tak terwujud," beber Irfan Hakim.
"Ya memang orang gak bisa lari dari ajalnya," timpal Iskandar.
• Almarhum Syekh Ali Jaber Akan Miliki Anak ke 4, Perlakukan Hasan Ali Jaber ke 2 Adik jadi Perhatian
Kebiasaan Syekh Ali Jaber Sedekah Subuh
Asisten Syekh Ali Jaber, Iskandar mengenang sosok sang pendakwah asal Madinah sepeninggalnya.