Kabar Artis
Nindy Ayunda Buktikan Tudingan Penculikan, Ternyata Sopir dan Suster Jadi Mata-mata Keluarga Askara
Berikut kabar artis terbaru, Nindy Ayunda jawab tudingan penculikan, ternyata sopir dan suster jadi mata-mata keluarga Askara Parasady
Penulis: Titik Wahyuningsih | Editor: Amiruddin
TRIBUNKALTARA.COM – Menjawab tudingan aksi penculikan yang dialamatkan sang suami padanya, Nindy Ayunda buktikan jika selama ini sopir dan susternya justru menjadi mata-mata dan pesuruh keluarga Askara Parasady.
Hal itu diungkapkan Nindy Ayunda usai dirinya mendatangi Komnas Perempuan terkait KDRT yang dilakukan Askara Parasady pada Selasa (16/2/2021).
“Jadi Lia (suster) ini ditugaskan untuk memata-matai saya, memvideokan saya sama siapa, ngapain aja dan disuruh mengambil surat-surat berharga di dalam berangkas saya dan diserahkan kepada adik kandung Askara,” ungkap Nindy Ayunda dikutip dari siaran langsung YouTube Cumicumi, Selasa (16/2/2021).
Baca juga: Nindy Ayunda Buktikan Tudingan Penculikan, Ternyata Sopir dan Suster Jadi Mata-mata Keluarga Askara
Baca juga: Dituding Suami Culik dan Aniaya Sopir, Nindy Ayunda Sebut Akan Buktikan Semuanya Hari Ini
Baca juga: Nindy Ayunda Alami KDRT, Pihak Kepolisian Sebut Ada Luka Lebam
Penyanyi berusia 32 tahun itu tidak menyangka dengan sikap keluarga Askara yang semula bersikap baik-baik saja tetapi diam-diam sudah mulai mengambil surat berharga dari rumah Nindy.
“Mereka berbicara baik-baik segala macam, tapi ternyata sudah sampai urusannya pada harta, jadi sertifikat rumah, BPKB dan surat berharga lainnya diambil oleh mereka.
Sebelumnya Nindy Ayunda mengetahui aksi karyawannya yang menjadi mata-mata keluarga Askara itu saat dirinya memergoki susternya yang bernama Lia tengah merekam perbincangannya dengan keluarga.
“Pada hari Kamis saya mendapati suster saya merekam pembicaraan saya dengan keluarga sedang berbicara di dalam rumah sehingga tertangkap tangan pada saat itu,” ungkap Nindy.
Menindaklanjuti hal itu Nindy Ayunda akhirnya mengetahui jika selama ini sopir dan susternya bekerja kepada orang lain tanpa sepengetahuannya.
Pengakuan suster Lia jadi mata-mata keluarga askara
Duduk disamping Nindy Ayunda, Lia mulai menceritakan kronologi awal dirinya menjadi mata-mata keluarga Askara.
Diketahui Lia diminta melaporkan seluruh kegiatan yang dilakukan oleh Nindy dan mengambil sejumlah surat berharga.
“Dia tanya ibu pergi sama siapa, dijemput sama siapa pakai mobil apa, kemana, pulang atau nggak itu selalu ditanyain,” tutur Lia.
Ia mengaku bersalah karena pada dasarnya ia bekerja untuk Nindy akan tetapi bersedia menjadi mata-mata keluarga Askara dengan iming-iming kenaikan gaji.

Dari bukti capture percakapan yang dimiliki Nindy, diketahui selama ini Lia bekerja sebagai mata-mata kepada adik kandung Askara Parasady yaitu Kinenta Harsono.
Lia juga membantah tudingan yang menyebut dirinya diculik dan dianiaya oleh Nindy Ayunda.
Belakangan diketahui jika rumor yang menyebut Lia dan sopir pribadi yang bernama Sulaiman diculik dan dianiaya Nindy itu dibuat oleh adik kandung Askara Parasady Kinenta Harsono dan istrinya Viena Rizky Anjani.
“Adiknya ini dikasih tahu dari pihak Aska kalau Lia dianiaya lah, disekap sama ibu gitu,” tutur Nindy.
Pengakuan sopir pribadi bantah diculik, Sulaiman dilaporkan menghilang oleh istri
Sopir pribadi Nindy Ayunda, Sulaiman yang akrab disapa Pak Leman itu mengungkapkan istrinya membuat aduan di kepolisian dengan laporan kehilangan.
Padahal sebelumnya pak Leman sudah memberitahu istrinya apabila ia tidak bisa pulang ke rumah dan tinggal di kediaman Nindy untuk sementara waktu.
“Saya ajak pulang dia nggak mau, masih nyangkal aja kalau saya masih dipolisikan,” tutur Sulaiman.
Nindy Ayunda berasumsi jika Kinenta Parasady dan istrinya yang bernama Viena Rizky Anjani mencemarkan nama baiknya melalui adik suster Lia dan istri Pak Leman dengan tudingan penculikan.
“Jadi informasi dari adiknya Lia adalah istri dari Kinenta yang bernama Viena ini menyuruh untuk mereka mematikan handphone,” kata Nindy.

Lebih lanjut Nindy menyampaikan surat-surat berharga yang diambil oleh Lia diserahkan pula kepada Kinenta dan Viena.
“Yang menerima sertifikat, surat-surat dari Lia ini adalah Kinenta dan Viena dia ngambil di jalan di depan, jadi hanya ngambil trus dikasih langsung jalan gitu,” imbuh Nindy Ayunda.
Baca juga: Nindy Ayunda Buktikan Tudingan Penculikan, Ternyata Sopir dan Suster Jadi Mata-mata Keluarga Askara
Baca juga: TERUNGKAP Penyebab Penyanyi Nindy Ayunda Gugat Cerai Suami, Karena Narkoba Atau Senpi? Ini Soalnya!
Baca juga: Resmi Bercerai Secara Agama dari Rohimah, Kiwil Sebut Tidak Bisa Hidup Tanpa Poligami
(*)
( TribunKaltara.com / Titik Wahyuningsih )
Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com
Follow Twitter TribunKaltara.com
Follow Instagram tribun_kaltara
Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official