Berita Nasional Terkini
Jubir PSI Faldo Maldini: Anies Baswedan tak Kompeten Atasi Banjir Jakarta, Refly Harun Minta Adil
Jubir PSI Faldo Maldini: Anies Baswedan tak kompeten atasi banjir di DKI Jakarta, Pakar Hukum Tata Negara Refly Harun minta agar berlaku adil.
TRIBUNKALTARA.COM - Jubir PSI Faldo Maldini: Anies Baswedan tak kompeten atasi banjir di DKI Jakarta, Pakar Hukum Tata Negara Refly Harun minta agar berlaku adil.
Blak-blakan, Juru Bicara Partai Solidaritas Indonesia ( PSI ) Faldo Maldini menyatakan, bajir Jakarta karena Gubernur DKI Jakarta tidak berkompeten dalam mengatasi banjir.
Namun, Pakar Hukum Tata Negara Refly Harun meminta agar masyarakat berlaku adil dengan melihat banjir di Jakarta bukan dibebankan kepada Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saja.
Pasalnya, banjir di DKI Jakarta bukan hanya terjadi di masa kepemimpianan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saja.
Melainkan kepemimpinan Gubernur DKI Jakarta sebelum Anies Baswedan.
Baca juga: PDIP Singgung 6 Jam Banjir Jakarta Surut, Anies Baswedan Ungkap Penyebab & Solusi, Karena Depok?
Baca juga: Banjir Jakarta, Momen Pentolan PDIP Serang Anies Baswedan, Mantan Gubernur DKI Ikut Bereaksi
Musibah banjir besar yang melanda Jakarta akhir pekan lalu masih menjadi perbincangan publik.
Setelah Giring Ganesha, giliran Faldo Maldini yang membeber rendahnya kinerja Gubernur DKI Anies Baswedan dalam menangani banjir
Faldo Maldini juga menilai Anies Baswedan tak berkompeten menangani banjir.
Sebelumnya, Anies Baswedan mengklaim jajarannya sukses mengatasi banjir dengan bukti cepatnya genangan surut.
Kritikan soal banjir yang melanda DKI Jakarta disampaikan oleh Juru Bicara DPP Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Faldo Maldini.
Ia menilai Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tidak kompeten mencegah terjadinya banjir tahunan di Ibu Kota.
Faldo Maldini pun menyarankan agar Anies meminta maaf kepada warganya karena gagal mencegah banjir di akhir pekan kemarin.
"Banjir Jakarta jelas karena Gubernur Anies Baswedan tidak kompeten. Mau pakai alasan dari A sampai Z, ujung-ujungnya kembali pada tata kelola yang buruk," ujar Faldo, dalam keterangannya, Selasa (23/2/2021).
Faldo mengingatkan bahwa data menunjukkan serapan anggaran penanggulangan banjir pada tahun 2018 dan 2019 sangat rendah.
"Artinya, tidak banyak yang dikerjakan beberapa tahun belakangan. Mas Anies menyia-nyiakan waktu. Tidak bekerja selama ini," lanjut Faldo.