Berita Papua Terkini
KKB Papua Berulah Lagi, Sebar Hoaks Remaja 17 Tahun Tewas Ditembak, Jajaran Listyo Sigit Beber Fakta
KKB Papua berulah lagi, sebar hoaks anggotanya remaja 17 tahun tewas ditembak aparat, jajaran Listyo Sigit beber fakta
Ia menuturkan, jenazah anggota KKB yang tewas itu telah diserahkan ke tokoh masyarakat di daerah Titigi untuk dikuburkan.
Namun, masyarakat setempat tidak mengetahui identitas jenazah itu.
“Masyarakat di Titigi tidak mengenal anggota yang tewas tertembak ini.
Akan tetapi, kelompok ini selalu mengeluarkan propaganda bahwa anggotanya yang tertembak dalam kontak senjata adalah warga sipil, " tutur Suriastawa.
Baca juga: Khianati NKRI, Oknum TNI-Polri yang Jual Senjata ke KKB Papua Bisa Terancam Hukuman Mati
Sementara itu, Komandan Distrik Militer 1705/Nabire, Letnan Kolonel Inf Benny Wahyudi, mengatakan aktivitas warga di Distrik Sugapa, ibu kota Intan Jaya telah berjalan normal kembali.
Tidak ada lagi warga yang mengungsi di gereja.
"Dari hasil pantauan selama beberapa hari di Sugapa, warga kembali beraktivitas di luar rumah.
Para pedagang di pasar kembali berjualan seperti biasanya, " ujar Benny.
Uskup Jayapura Mgr Leo Laba Ladjar sebagai perwakilan gereja Katolik di Papua mengimbau agar kedua pihak menghentikan kontak tembak.

Hal ini menyebabkan warga setempat menjadi korban.
Leo berharap pihak keamanan bisa menghentikan penyelundupan amunisi dan senjata api ke Organisasi Papua Merdeka.
Tujuannya, demi mencegah konflik berkepanjangan yang terjadi di Papua.
"Selama kelompok ini masih memiliki senjata dan amunisi maka konflik di tanah Papua tidak akan berakhir.
Situasi di daerah seperti Intan Jaya tidak akan kondusif dan warga yang menjadi korban, " kata Leo.
Baca juga: Polisi Anak Buah Listyo Sigit di Maluku Ditangkap, Jual Senjata ke KKB Papua, Begini Nasibnya
Serangan pekan lalu