Hari Raya Nyepi
Nyepi 2021, Ada 4 Pantangan yang Harus Dijalani Umat Hindu, Tak Boleh Bersenang-senang
Hari Nyepi yang dirayakan oleh umat Hindu memiliki beberapa pantangan untuk para pemeluknya.
Penulis: - | Editor: Sumarsono
Tawur adalah penyucian Buta Kala yang biasanya dilakukan di rumah masing-masing.
Biasanya mereka akan menyedian sejumlah makanan dengan lauk pauk yang sudah ditentukan.
Hal ini diharapkan sebagai permohonan agar mereka tak mendapat gangguan dalam hidupnya.
Tawur atau pacaruan ini biasanya digelar sehari jelang Nyepi.
3. Pengerupukan
Tradisi ini yakni menyebar nasi tawur, mengobori rumah dan memukul benda-benda hingga timbul suara gaduh.
Biasanya juga dilakukan sehari jelang Nyepi.
Setelah ketiga tradisi tersebut dilakukan, umat Hindu akan berdiam di rumah dan meninggalkan semua aktivitasnya, tepat pada hari perayaan Tahun Baru Saka.
Kumpulan Ucapan Nyepi 2021
Dikutip TribunKaltara.com dari Kompas.com, Guru Besar Pariwisata Universitas Udayana, I Gede Pitana, menuturkan bahwa semua ucapan menggunakan bahasa apa pun tidak masalah untuk diberikan kepada umat Hindu yang melaksanakan Nyepi.
“Tidak ada orang Hindu tersinggung diberikan ucapan selamat. Umat Hindu sangat terbuka, toleran, menghargai keharmonisan dan juga orang lain,” kata Pitana seperti dikutip TribunKaltara.com dari Kompas.com.
Pitana menuturkan, umumnya di bawah ucapan-ucapan tersebut juga diisi oleh ungkapan yang menunjukkan bahwa mudah-mudahan hari raya ini memberi inspirasi untuk berbuat baik ke depan.
Terkait pengucapan kalimat-kalimat tersebut, Pitana mengatakan bahwa tidak ada pantangan waktu dan semua orang bisa mengucapkannya sebelum, saat, atau sesudah Nyepi.
Berikut kumpulan ucapannya:
1. Rahajeng nyanggra rahina Nyepi Caka 1943.