Viral di Medsos
Suami Polwan Bripka ARP Kaget Ada Handuk Masih Basah saat Pergoki Istrinya Selingkuh di Kamar Hotel
Suami polwan Bripka ARP kaget ada handuk masih basah saat pergoki istrinya selingkuh dengna polisi di kamar hotel Semarang.
"Dulu Mas itu pernah bersumpah katanya tidak mungkin dengan bhayangkari?," kata suami polwan tersebut kepada pria yang diduga selingkuhan istrinya.
"Widih sejarah baru," sindir sang suami.
Baca juga: Siapa Bripka ARP? Polwan yang Tertangkap Basah Selingkuh di Kamar Hotel Bareng Polisi, Sempat Viral
Disindir telak seperti itu, polisi yang diduga selingkuhan sang polwan langsung terdiam membisu.
Lanjut sang suami, ia mengaku sudah memberikan kesempatan kepada istrinya untuk bertobat saat pertama kali kepergok selingkuh 2 tahun silam.
"Selama 2 tahun, saya sudah beri kamu kesempatan 3 kali. 2 tahun waktu yang lama lho," cecar sang suami.
Sementara itu, Kapolsek Margoyoso Iptu Sudari mengkonfirmasi bahwa memang benar pria yang melakukan penggerebekan sebagaimana terekam dalam video merupakan anggotanya.
“Memang itu anggota kami. Dia sebagai pelapor. Dia memergoki istrinya sedang bersama laki-laki lain,” kata Sudari saat dihubungi via telepon, Senin (29/3/2021).
Dia menambahkan, Brigadir Muhammad Doni Kalbuadi telah melaporkan kasus tersebut ke Polda Jateng.
Pihaknya mengaku telah mendapat tembusan surat dari Propam Polda terkait pemeriksaan terkait kasus ini.
Dihubungi terpisah, Brigadir Muhammad Doni Kalbuadi tak menampik bahwa memang dirinya yang berada dalam video viral tersebut.
Penggerebekan terhadap istrinya itu dia lakukan pada Rabu (24/3/2021) malam.

Baca juga: Tak Berkutik! Suami Gerebek Oknum Polisi & Polwan Selingkuh di Hotel, Libatkan Propam Polda Jateng
Dia mengaku telah mencurigai perselingkuhan yang dilakukan istrinya dengan pria tersebut sejak dua tahun lalu.
Dia juga mengaku telah lama mengetahui siapa sosok yang menjadi selingkuhan istrinya itu.
“Saya tahu siapa laki-laki itu. Dia Aiptu MM anggota salah satu Polsek. Sedangkan istri saya ARP tugasnya di Polres Pati,” kata Doni.
Dia menambahkan, kasus ini telah ia laporkan ke Polda Jateng sebagai tindak pidana perzinahan.