Berita Daerah Terkini

Ditegur Paspampres, Vidi Nekad Kasih Surat Langsung ke Jokowi, Keluhkan Harga BBM Mahal di Lembata

Vidi Making, siswa SMP nekad memberikan surat langsung kepada Presiden Jokowi. Lewat surat cinta, Vidi mengeluhkan mahalnya harga BBM di Lambata, NTT.

Editor: Sumarsono
POS KUPANG
Presiden Jokowi terlipat mengusap air mata saat melihat korban bencana alam di Lembata, Nusa Tenggara Timur. 

Jaket Presiden untuk Fransiskus, Pemuda Lembata

Di sela-sela kunjungannya ke Lembata, NTT, Presiden Jokowi sempat memanggil seorang pemuda dan tanpa diduga memberikan jaket merah yang Presiden kenakan kepada pemuda tersebut.

Jokowi bersama rombongan meninjau dampak kerusakan bencan angin dan banjir bandang di Lembata.

Kabupaten Lembata diketahui sebagai satu di antara wilayah yang terdampak paling parah akibat banjir bandang yang terjadi beberapa waktu lalu.

“Siang hari ini saya berada di Desa Amakaka di mana bencana banjir bandang yang ada di Kabupaten Lembata ini korbannya paling banyak,” ujar Jokowi, dikutip dari setkab.go.id.

Jokowi melepas jaket merah yang dipakainya lalu dipakaikan ke seorang pemuda yang merupakan korban bencana.

Baca juga: Banjir Bandang dan Longsor Terjang Flores Timur, NTT, 44 Warga Ditemukan Meninggal, 7 Orang Hilang

"Jaket saya ini untuk Fransiskus, anak muda Lembata, Nusa Tenggara Timur, salah satu korban bencana longsor dan banjir bandang yang saya temui di lokasi, siang ini," tulis Jokowi di instagram.

Dalam kesempatan itu, Jokowi mengatakan atas nama pribadi dan mewakili pemerintah menyampaikan belasungkawa kepada para korban bencana.

“Semoga arwahnya diterima di sisi Tuhan, diberikan tempat yang terbaik, dan yang ditinggalkan diberikan keikhlasan dan kesabaran,” ucapnya.

Nama pemuda beruntung itu adalah Fransiskus Ade Uran, berasal dari desa Tapolangu, Kecamatan Lebatukan.

Fransiskus mengaku bangga dan bahagia bisa mendapat hadiah spesial dari Presiden Joko Widodo.

Dia datang dari desanya Tapolangu memang hanya untuk melihat dari dekat rupa Presiden Joko Widodo.

Fransiskus dengan bangga tak melepas jaket pemberian presiden tersebut.

"Sangat senang dan senang sekali. Saya ditunjuk lalu dipanggil (bertemu presiden)," ujarnya tersenyum bahagia.

Dia memang berdiri tidak jauh dengan presiden, hanya sekitar dua meter.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved