Kabar Artis
Dilaporkan ke Polisi, Begini Nasib Terkini Fajar Umbara, Suami Pesinetron Jin dan Jun Yuyun Sukawati
Dilaporkan ke polisi, begini nasib terkini Fajar Umbara, suami pesinetron Jin dan Jun Yuyun Sukawati
lihat foto
Mendapati adanya tindak kekerasan dan penganiayaan, Yuyun Sukawati dan H melaporkan Fajar Umbara ke Polsek Pondok Aren.
Polsek Pondok Aren kemudian melimpahkan laporan Yuyun Sukawati dan anaknya ke Polres Tangerang Selatan.
Sebelum H dianiaya, Yuyun Sukawati mengaku sudah menerima penganiayaan dan kekerasan dari Fajar Umbara sejak menikah di 2019.
Yuyun Sukawati Bongkar Tabiat Fajar Umbara Sehari Setelah Menikah: Banting Pintu Kamar Anak Saya
Sebelumnya diberitakan, pemain sinetron Jin dan Jun, Yuyun Sukowati membongkar tabiat suaminya, Fajar Umbara yang sudah kerap berlaku kasar sejak awal pernikahan.
Hal itu diungkapkan pemeran Santi dalam sinetron Jin dan Jun saat ditemui di kantor Komnas Perempuan bersama anak dan kuasa hukumnya, Jumat (9/4/2021).
Yuyun Sukawati menuturkan sehari setelah menikah, Fajar Umbara menunjukkan sifat aslinya dengan membanting pintu dan meneriaki anaknya, HAP yang berusia 14 tahun.
Baca juga: Sejak Menikah, Yuyun Sukawati Dianiaya Suami, Hari Ini Ngadu ke Komnas Perempuan
Baca juga: Pesinetron Jin dan Jun, Yuyun Sukawati Alami KDRT dari Fajar Umbara: Dipukulin Sampai Babak Belur
“Jadi dari awal pernikahan, sehari setelah menikah dia membanting pintu kamar anak saya, lalu dia bilang hei bang**t lo keluar ke anak saya,” kata Yuyun dikutip TribunKaltara.com dari kanal YouTube KH Infotainment, Jumat (9/4/2021).
Perbuatan kakak kandung sutradara Anggy Umbara itu sempat diketahui oleh ibunda Yuyun.
Tak terima sang cucu dicaci maki, ibunda Yuyun memintanya untuk meninggalkan Fajar Umbara.
Akan tetapi pesinetron kelahiran 10 Maret 1977 itu menolak dan lebih memilih suaminya dan memutuskan untuk tinggal berdua di Ibu Kota.
Baca juga: 7 Tanda Mantan Ingin Balikan dan Belum Move On, Mantan Pacaran Lagi Justru Bisa Jadi Tanda
Namun nahas, pilihannya untuk membangun rumah tangga dengan penulis skenario itu justru menjadi awal tindakan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang ia terima.
“Akhirnya saya diusir sama mamah dan saya pilih Fajar dibanding ibu dan anak saya. Saya hidup sendiri di Jakarta sama dia dan itu lah awal mula pemukulan dari situ,” ungkap dia.
Berkali-kali menerima perlakuan kasar dari Fajar, perempuan berusia 44 tahun itu mengaku sudah sering memaafkan suaminya hingga membuar surat pernyataan.
Meski begitu sifat tempramental Fajar Umbara sulit dikendalikan dan kekerasan itu pun terulang untuk yang kesekian kali.
