Berita Daerah Terkini
Dua Pekan Tes GeNose Diberlakukan di Bandara APT Pranoto, Belum Ditemukan Penumpang Positif Covid-19
Bandara APT Pranoto Samarinda, menyediakan fasilitas rapid test dengan biaya terjangkau. GeNose ini telah diterapkan di beberapa bandara di Indonesia
TRIBUNKALTARA.COM, SAMARINDA - Bandara APT Pranoto Kota Samarinda, menyediakan fasilitas rapid test dengan biaya terjangkau. Rapid test bernama GeNose ini telah diterapkan di beberapa pelabuhan maupun Bandara di Indonesia.
Sistem kerjanya yang ringkas dan harganya terjangkau ini menjadi salah satu upaya deteksi dini Covid-19 sebelum berangkat. Penggunaan GeNose di APT Pranoto pun telah digunakan sejak tanggal 9 April mendatang.
Baca juga: Barang asal Tawau Malaysia Ini yang Sering Diselundupkan, Bea dan Cukai Nunukan Memaklumi
Selama lebih hampir dua pekan pihak Bandara mengklaim belum menemukan adanya penumpang yang positif Covid-19. "Alhamdulilah belum ada saat ini," ucap kepala Bandara APT Pranoto Agung Pracayanto ketika dikonfirmasi, Selasa (20/4/2021).
Baca juga: Prakiraan Cuaca Kabupaten Nunukan Hari Ini, 17 Wilayah Diguyur Hujan Ringan Siang Hingga Sore Hari
Ia mengatakan memiliki standar protokol sendiri dalam mengatasi penumpang yang positif Covid-19. Nantinya penumpang yang ditemukan positif Covid-19 akan disuruh melakukan tes swab terlebih dahulu.
"Kalau ada disuruh swab dan koordinasi dengan KKP," ucapnya. Dalam satu hari Bandara APT Pranoto menyediakan kuota 300 kantong GeNose. Biaya sekali tes GeNose sekitar Rp 50 ribu.
Baca juga: Prakiraan Cuaca Kota Tarakan Selasa 20 April 2021, Hujan Ringan Pada Sore Hingga Malam Hari
Seperti diketahui, penggunan GeNose telah diberlakukan di beberapa bandara dan pelabuhan di wilayah Indonesia. GeNose dikembangkan oleh Universitas Gajah Mada.
GeNose merupakan alat test deteksi dini Covid-19 melalui hembusan. Harga GenNose pun sangat terjangkau.
(*)