Berita Daerah Terkini
Ramadan dan Jelang Idul Fitri, Aktivtas Memasak Meningkat, Warga Diingatkan Waspada Kebakaran
Dinas Pemadam Kebakaran (Disdamkar) Kota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur mengimbau masyarakat agar tetap waspada bahaya musibah kebakaran
TRIBUNKALTARA.COM, SAMARINDA - Dinas Pemadam Kebakaran (Disdamkar) Kota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur mengimbau masyarakat agar tetap waspada bahaya musibah kebakaran, terlebih selama bulan suci Ramadan dan Idul Fitri 1442 Hijriyah.
Plt. Kepala Disdamkar Samarinda Makmur Santoso mengajak masyarakat Kota Tepian mewaspadai terhadap bahaya musibah kebakaran yang dalam dua tahun terakhir sering terjadi, akibat aktivitas memasak yang memang cenderung meningkat dari hari biasa.
"Penting hal ini untuk diingatkan, karena pada bulan Ramadan serta mendekati Idul Fitri, aktivitas rumah tangga cenderung meningkat dibandingkan hari-hari biasanya, termasuk kesibukan ibu-ibu dalam menyiapkan menu berbuka, makan sahur, serta para ibu-ibu yang mengolah makanan dan kue berbuka puasa," jelasnya hari ini (23/4/2021).
Masyarakat dimintanya meningkatkan kewaspadaan, seperti mengontrol kompor dan mematikan alat elektronik apabila sudah tidak dipergunakan lagi.
Baca juga: Nama RSUD Tarakan Mau Diubah, Rencananya Diganti Dengan Nama Ini, Yansen: Laporkan ke Gubernur
"Pemicu kebakaran bisa diakibatkan karena pemilik rumah terutama kalangan ibu rumah tangga yang lupa mengontrol kompor setelah memasak menu berbuka puasa atau sahur," ungkapnya
Makmur Santoso juga berharap, penggunaan alat elektronik rumah tangga yang juga memiliki risiko tinggi sebagai pemicu musibah kebakaran ikut dikontrol.
Dia mengingatkan seluruh masyarakat Ibu Kota Kaltim ini, terus berhati-hati bila menyalakan alat elektronik, karena dikhawatirkan bisa terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
"Lantaran dari beberapa peristiwa kebakaran terjadi berawal dari arus pendek listrik (dari alat elekteonik), contohnya AC, Kabel sambungan dan sebagainya," ucapnya.
Baca juga: Larangan Mudik Direvisi, Kepala Bandara Juwata Tarakan Ngaku Masih Pelajari Surat Satgas Covid-19
Selain itu, lanjut Makmur Santoso, meskipun pihaknya keterbatasan personil dan peralatan.
Namun pihaknya tetap seperti biasa mensiagakan personil penakluk api di 11 posko Disdamkar yang tersebar di seluruh Kecamatan di Kota Samarinda, dalam upaya mengantisipasi jika sewaktu-waktu terjadi musibah kebakaran.
"Kita memiliki dua unit mobil (tangki, fire truck) pemadam di masing-masing posko, ditambah satu unit mobil pemandu jenis pick-up. Alhamdulillah, seluruh personel yang ada di Disdamkar seluruhnya sangat kompak," jelasnya
"Meskipun masih terdapat kekurangan di sana-sini. Kami optimis akan tetap bisa menjalankan tugas kemanusiaan terutama dibulan Ramadhan serta Idul Fitri dengan sebaik-baiknya,” tutup Makmur Santoso.
Dengan ini menghimbau kepada seluruh masyarakat Kota Samarinda demi Ketertiban & Keamanan, agar dapat memperhatikan hal-hal sbb :
1. Setelah selesai memasak, dimohon jgn lupa utk memeriksa kembali & mematikan kompornya. Apabila masih menyala, jgn sekali-kali meninggalkan kompor tsb utk menghindarkan kita dari "BAHAYA KEBAKARAN".
Baca juga: Prakiraan Cuaca Hari Ini Jumat 23 April 2021, Wilayah Tana Tidung Cerah hingga Malam Hari
2. Apabila ingin meninggalkan rumah atau utk beristirahat tidur, diharapkan terlebih dahulu memeriksa & mengecek kembali seperti : KOMPOR, KUNCI PINTU, KUNCI JENDELA & ALAT-ALAT LISTRIK LAINNYA, demi keamanan & kewaspadaan bersama.