Berita Daerah Terkini

Mendekati Lebaran 2021, Biskuit dan Sirup Paling Laku di Balikpapan, Naik Dua Kali Lipat 

Permintaan produk makanan dan minuman kembali meningkat dua pekan menjelang Hari Raya Idulfitri 1442 Hijiriah.

Editor: Junisah
TRIBUNKALTIM.CO
Walikota Balikpapan melakukan meninjau supermarket guna memastikan stok kebutuhan aman jelang lebaran 

TRIBUNKALTARA.COM, BALIKPAPAN- Permintaan produk makanan dan minuman kembali meningkat dua pekan menjelang Hari Raya Idulfitri 1442 Hijiriah.

Hal tersebut disampaikan General Manajer Lottemart Balikpapan, Sultan Saladdin saat ditemui awak media.

Pihaknya mengaku mengalami kenaikan permintaan hingga 20 persen dari tahun sebelumnya di masa pandemi Covid-19.

Adapun jenis bahan makanan dan minuman yang palinng banyak dicari masyarakat jelang lebaran ialah biskuit dan sirup.

"Kenaikan dibanding tahun lalu sekira 20 persen, karena kemarin sempat anjlok imbas Covid-19," katanya, Jumat (30/4/2021).

Baca juga: Safari Ramadan di Sesayap, Wabup Hendrik Serahkan Bansos Pemkab Tana Tidung ke Masjid Baiturrahman

Kendati demikian, kenaikan permintaan menjelang Hari Raya Idulfitri saat ini tidak seperti tahun-tahun sebelumnya.

Yang mana kenaikan permintaan kebutuhan terhadap makanan dan minuman bisa mencapai 40 persen.

Namun, kondisi kenaikan tersebut terbilang bagus. Sebab, kondisi tahun lalu sejumlah ritel sempat anjlok lantaran pandemi.

Baca juga: Prakiraan Cuaca Kabupaten Tana Tidung Hari Ini, BMKG: Tiga Daerah Cerah dari Pagi hingga Malam Hari 

"Sekarang sudah mulai melonjak lagi. Normalnya, setiap tahun naik 40 persen," ujar Saladdi.

Sebagai salah satu distributor grosir sembako terbesar di Balikpapan, ia pun memastikan stok kebutuhan lebaran aman.

Khususnya terhadap sejumlah barang komoditas seperti, daging dan beras. Begitupun persoalan harga yang masih terkendali.

Baca juga: Prakiraan Cuaca Kota Tarakan, Sabtu 30 April 2021, Diprediksi Terjadi Hujan hingga Malam Hari

"Kalau harga kita ikuti harga pasaran lebih murah, pedang ambilnya disini," terangnya.

Sementara itu atas permintaan yang tinggi, Saladdin mengaku terdapat penambahan stok daging beku menjadi 40 ton.

Padahal pada hari normal, pihaknya hanya menyedikan rata-rataa sebanyak 20 ton daging beku dalam satu bulan.

Adapun harga daging sapi beku yang dijual berada di kisaran harga Rp 99.900 hingga Rp 115.500 per kilogramnya.

"Lebaran kita nambah lagi sampai 30-40 ton daging sapi beku. Sampai setelah lebaran kita masih stok," tukasnya.

(*)

Sumber: Tribun Kaltara
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved