Viral di Medsos
Indomaret Viral di Twitter, Kasir Tak Berkutik Dimarahi Seorang Pria Gegara Top Up Game Online
Mendadak Indomaret viral trending topic di Twitter, kasir tak berkutik dimarahi seorang pria gegara top up Game Online anaknya senilai Rp 800 ribu.
TRIBUNKALTARA.COM - Mendadak Indomaret viral dan jadi trending topic di Twitter, kasir tak berkutik dimarahi seorang pria gegara top up Game Online anaknya senilai Rp 800 Ribu.
Retail Indomaret menjadi sorotan dan viral di Twitter maupun Facebook, Rabu (12/5/2021).
Bahkan sudah 7083 tweets yang menyematkan Indomaret dalam cuitan di Twitter.
Usut punya usut, Indomaret jadi sorotan gegara video viral kasir swalayan tersebut dimarahi oleh pria gegara top up Game Online anaknya.
Tak tanggung-tanggung, kasir Indomaret itu melayani top up Game Online anak di bawah umur yang nilainya mencapai Rp 800 ribu.
Sontak ayah dari anak tersebut marah-marah ke kasir Indomaret hingga videonya viral di Facebook dan Twitter.
Ayah tersebut marah lantaran kasir minimarket itu melayani anaknya yang membeli cash in Game Online senilai Rp 800 ribu.
Meski demikian, tidak disebutkan dengan jelas berapa usia anaknya yang melakukan top up Game Online cash in di Indomaret.
Video kasir Indomaret dimarahi itu viral usai diunggah oleh akun Facebook Eris Riswandi.
Diduga video itu direkam oleh pria yang memarahi kasir Indomaret, secara live.
Seorang kasir Indomaret tampak tak berkutik saat dimarahi seorang bapak-bapak.
"Indomaret Simpang Mayang Perdagangan Sebrang, anak di bawah umur. Beli Game Online anak
Rp 800 ribu diterima, beli Game Online," ucap perempuan di samping perekam.
Pria itu menganggap jika kasir Indomaret itu hanya mencari keuntungan karena melayani anak di bawah umur yang membeli cash in Game Online.
"Berarti tidak ada menjaga privasi konsumen, hanya mencari keuntungan" ucap bapak-bapak tersebut.
"Tidak mencari keuntungan pak, bapak salah tanggap" ucap kasir Indomaret itu membela diri.
Namun pria itu malah berdebat dan menganggap si kasir Indomaret hanya mencari keuntungan belaka.
Bapak tersebut lalu minta pertanggungjawaban dari pihak minimarket untuk mengembalikan uang tersebut.
Baca juga: Bupati Nganjuk Novi Rahman Hidayat Terjaring OTT KPK, Pernah Ngaku Jadi Kader PDIP, Viral di Twitter
"Sekarang tanggung jawab Indomaret betul tidak bisa?" tanya pria itu.
"Tidak bisa pak, kalau sudah dimasukkan ke HP adeknya nggak bisa.
Karena sistemnya kayak pulsa" jawab kasir.
Pihak minimarket lalu memberikan solusi untuk menghubungi pihak Unipin selaku penyedia cash in.
Karena pihak minimarket hanya membantu pembayaran top up Game Online tersebut.
"Kalau bapak mau solusi dari kami, kalau ini sudah dimasukkan ke game maka langsung ke Unipin" jelas si kasir.
Namun bapak itu terus ngotot minta tanggung jawab minimarket karena anaknya membeli dan membayar di Indomaret.
Pihak Indomaret juga berusaha membantu menghubungi call center dari Unipin.
Akan tetapi pria itu ngotot menyalahkan pihak kasir karena membiarkan anak di bawah umur membeli cash in game.
Lalu meminta pengembalian uang hasil pembayaran top up Game Online.
"Kalau dia dewasa kalian lepas tangan oke, ini di bawah umur.
Jadi kalian mau lepas tangan, sekarang kalian mau nggak bertanggungjawab"
"Itu namanya lepas tangan lho dek, kalau tanggungjawab uangnya dikembalikan dan vouchernya kalian ambil" ucap wanita di samping pria itu.
Si pria pun mengatakan jika akan ke Polsek terdekat untuk membuat laporan polisi.
"Dah-dah ke Polsek aja yok, buat laporan" ucap pria itu.
"Anak beli cash in game senilai 800ribu, orang tua marah marah ke kasir Indomar*t. Mereka meminta pertanggung jawaban pihak kasir untuk mengembalikan uang nya.
Baca juga: Cikarang Viral Trending Topic Twitter, Benarkah Buntut Larangan Mudik Lebaran? Polisi Turun Tangan
Sebetulnya anak ini belinya di unipin, cuma sistem pembayaran nya di Indomar*t jadi harusnya complain ke unipin." tulis pengunggah.
Alih-alih mendapat dukungan dari netizen, aksi pria itu malah mendapat hujatan dari netizen.
Sigit Crane "Liat2 pak kalo mau memfiralkan orang d sosmed lo...bisa pencemaran nama baik...kalo menurut saya itu pegawai indomart tidak salah..."
FansPhoto "Mmmm t*l*lnya kauu om , gak pernah makan enak apa cemana"
Marlina Gultom "Orangtua g*bl*k.
Ngapain kau kasih anak mu yg masih di bawah umur gadget blokkk. Itu artinya kau gak pintar mendidik anak mu. Jangan salahkan orang lain, nasehati anak mu"
FanFan "niat mau viralin mala nunjukin kebodohan diri sendiri ngakak keluarga yg membagongkan"
Nugroho "Dituntut balik pihak indomaret...ludes tu harta yg dimiliki si bpk yg sok jargon"
Dari keterangan pengunggah, video ini diambil di wilayah Simalungun, Sumatera Utara.
Top up game sendiri merupakan pembelian produk Game Online dimana pengguna nanti memasukkan kode yang telah dibeli ke dalam aplikasi.
Pembelian ini nantinya akan membuat pengguna bisa mengakses sejumlah fitur.
Pembayaran top up cash in game bisa dilakukan di minimarket modern yang melakukan kerja sama atau di ecommerce.
(*)
Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com
Follow Twitter TribunKaltara.com
Follow Instagram tribun_kaltara
Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official