Berita Daerah Terkini

Masyarakat Umum di Balikpapan akan Vaksinasi Covid-19, Berikut Jadwalnya 

Usai melaksanakan vaksinasi Covid-19 terhadap petugas kesehatan, petugas layanan publik hingga kelompok usia lanjut.

Editor: Junisah
TRIBUNKALTIM.CO
Pelaksanaan vaksinasi Covid-19 secara massal bagi masyarakat Kota Balikpapan 

Dikatakan Jubir Satgas Penanganam Covid-19 Kota Tarakan, dr. Devi Ika Indriarti, adapun guru yang divaksin adalah guru PAUD, guru SD dan guru SMP yang berada di bawah naungan Dinas Pendidikan Kota Tarakan.

Baca juga: Dinkes Bulungan Pastikan Vaksinasi Covid-19 Gunakan Sinovac, Vaksin untuk Guru Bukan AstraZeneca

Selain itu juga guru di bawah naungan Kemenag Kota Tarakan seperti MI S
Sederajat.

"Hari ini kita target 600 dosis," sebut dr. Devi Ika Indriarti.

Sementara itu, untuk vaksinasi guru tingkat SMA di Kota Tarakan belum bisa dimulai.

" Sabar dulu ya. Kita habiskan yang SD dan SMP dulu. Kalau vaksinnya kita sudah ada nanti akan dialoaksikan. Dan pasti akan diberika ke guru SMA sederajat," bebernya.

Ia melanjutkan seandainya kuota yang diberikan tak terbatas, maka seluruh guru baik tingkat SD,SMP maupun SMA pasti akan mendapatkan serentak.

"Tapi ini kan tentang alokasi vaksin yang dijatah. Jadi harus bersabar dulu," bebernya.

Lebih lanjut ia mengatakan untuk vaksin guru saat ini yang disediakan sekitar 1.000 dosis. Angka ini tentu tak mencukupi untuk jumlah guru di Tarakan yang mencapai angka 2.000 orang.

" Kita punya guru TK, SD, SMP itu sekitar 2000-an. Ini yang di bawah Disdik Tarakan ya," ungkapnya.

Sehingga lanjutnya menyesuaikan dengan alokasi vaksin yang dijatahkan. Jika semisal ada alokasi vaksin lebih baru dijatahkan untuk guru SMA.

Jika ditotalkan bersama, guru SMA tercatat 800 orang. Total sekitar 2.800 guru menanti divaksin. Sehingga pertimbangannya, harus melihat mana yang prioritas.

Baca juga: Teka-teki Poligami Mendiang Ustaz Jefri Masih Misteri, Keluarga Bongkar Hubungan dengan Umi Pipik

"Bukannya kita gak mau berikan. Kita akan berikan tapi lihat dulu. Provinsi misalnya punya stok dan diberikan kepada kita, maka kita bantu untuk mereka," jelasnya.

Ia melanjutkan, pada minggu ketiga dan minggu keempat Mei 2021, Kota Tarakan tak mendapatkan alokasi vaksin. Namun ia melanjutkan nantinya guru SMA tetap akan mendapatkan hanya harus bersabar.

"Kalau vaksin hari ini kita tidak pakai AstraZeneca tapi masih sinovac menghabiskan sisanya," pungkas dr. Devi Ika Indriarti, Selasa (25/5/2021).

(*)

Sumber: Tribun Kaltara
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved