Update Covid-19 di Nunukan Tembus 2000 Kasus, Tambah 84 Pasien, Sembuh 27 Orang

TRIBUNKALTARA.COM, NUNUKAN - Jumlah konfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara, tembus 2000 kasus.

Hari ini bertambah 84 pasien, sembuh 27 orang, Minggu (11/07/2021).

Menurut juru bicara (Jubir) percepatan penanganan Covid-19 Kabupaten Nunukan, Aris Suyono, dari 84 kasus, 32 diantaranya merupakan karyawan perusahaan di Kecamatan Sebuku.

Baca juga: Update Kasus Covid-19 di Perbatasan RI-Malaysia, Positif Capai 514 Orang di Apau Kayan Nunukan

Diantaranya 22 karyawan PT KHL dan 10 karyawan PT Sago.

"Dari 32 karyawan perusahaan, sebagian besar disebabkan oleh pelaku perjalanan atau transmisi import dengan rapid Antigen positif," kata Aris Suyono kepada TribunKaltara.com, sore.

Baca juga: 21 Pegawai Disnaktan Jalani  Isolasi Mandiri, Positif Covid-19 di Tarakan Capai 6.428 Orang

Sementara itu, 27 kasus sembuh setelah dinyatakan selesai masa isolasi mandiri.

Menurut Aris, perkembangan angka positif rate terakhir pada minggu ke-27 tanggal 10 Juli 2021 di Kabupaten Nunukan sebesar 14,48 persen atau lebih dari 5 persen.

Hingga minggu ke-27 tahun 2021 Kabupaten Nunukan masuk zona risiko sedang (Oranye).

Sekadar diketahui, ketersediaan ruang isolasi Covid-19 yakni:

- Ruang isolasi RSUD Nunukan kapasitas 100 orang, terisi 19 pasien.

- Ruang perawatan suspek, kapasitas 45 orang, terisi 3 pasien.

- Ruang ICU suspek, kapasitas 6 orang, terisi 0.

Baca juga: Update Covid-19 di Nunukan Bertambah 57 Kasus, 11 Orang Pelaku Perjalanan, Sembuh 20 Pasien

- Ruang ICU Covid-19, kapasitas 6 orang, terisi 3 pasien.

- Ruang pemulihan Binusan, kapasitas 25 orang, terisi 0.

- Rusunawa, kapasitas 500 orang, terisi 7 pasien.

Baca juga: Positif Covid-19, Gubernur Kaltara Zainal dan Istri Minta Masyarakat yang Kontak Erat Melakukan Tes

Jumlah terkonfirmasi Covid-19 Kabupaten Nunukan hingga hari ini sebanyak 2.000 kasus. Adapun rincian kasus sebagai berikut:
- Sebanyak 440 pasien sedang dirawat

- Sebanyak 1.529 pasien dinyatakan sembuh.

- Sebanyak 31 pasien meninggal dunia.

- Suspek yang dipantau 720 orang.

- Kontak erat yang dipantau 267 orang.

(*)

Penulis: Febrianus felis