Kabar Artis
Tau dari Tetangga Anak Ditangkap Polisi Gegara Pakai Bikini, Ayah Dinar Candy Langsung Jatuh Sakit
Tau dari tetangga anak ditangkap polisi gegara pakai bikini, ayah Dinar Candy langsung jatuh sakit: Tadi kata mama dia itu udah kaya nggak bisa jalan.
TRIBUNKALTARA.COM - Penangkapan Dinar Candy, perempuan yang menggunakan bikini di pinggir jalan berdampak pada kondisi kesehatan sang ayah.
Sesuai pengakuan Dinar Candy, ayahnya mengetahui kalau ia ditangkap polisi dari tetangga.
Mendengar kejadian ditangkapnya Dinar Candy, ayah tersangka dugaan perbuatan aksi pornografi ini langsung jatuh sakit.
Bahkan, kata Dinar Candy yang dilaporkan ibundanya kepadanya, sang ayah sampai tidak dapat berjalan.
Baca juga: Pengakuan Dinar Candy tak Bermaksud Melawan Pemerintah soal PPKM, Bakal Jalani Tes Kejiwaan
Baca juga: Dinar Candy Ditangkap Polisi, Ayahnya Langsung Jatuh Sakit: Kata Mama Lemas Tak Bisa Berjalan

Akibat aksinya menggunakan bikini di pinggir jalan Jakarta, ternyata memberikan dampak yang buruk bagi ayah, Dinar Candy.
Pasalnya aksi Dinar membuat sang ayah jatuh sakit, saat mendengar anaknya ditangkap polisi.
Ayah Dinar Candy tahu anaknya ditangkap polisi dari tetangganya.
"Ada yang ngasih tahu, bapak langsung jatuh sakit, makannya kaya 'aduh gimana ya'," kata Dinar Candy dikutip Tribunnews dari YouTube Cumicumi, Sabtu (7/8/2021).
Kini sang ayah terbaring lemah memikirkan nasib Dinar Candy.
Dinar Candy mengungkapkan kondisi terkini sang ayah setelah jatuh sakit.
Menurutnya, saat ini ayahnya lemas hingga tak bisa berjalan.
"Tadi kata mama dia itu udah kaya nggak bisa jalan, lemas," terang Dinar Candy.
Dinar Candy begitu menyesal atas aksi perbuatannya, karena membuat sang ayah jatuh sakit.
Dinas Candy pun meminta maaf kepada masyarakat atas ulah yang diperbuatnya.
Permintaan Maaf Dinar Candy
Dinar Candy meminta maaf di hadapan awak media dan didampingi oleh kuasa hukumnya, Fahmi Bachmid.
Ia meminta maaf ketika ditemui di kediamannya, kawasan Cirendeu, Tangerang Selatan pada Jumat, (6/8/2021).
Dinar telah menyesal setelah sempat membuat kehebohan hingga harus berurusan dengan pihak kepolisian.
Baca juga: Terancam Penjara 10 Tahun karena Aksi Pakai Bikini, Dinar Candy Datangi Kantor Polisi Berhijab Hitam
"Saya Dinar Candy di sini ingin meminta maaf kepada seluruh lapisan masyarakat atas tindakan atau perbuatan saya kemarin yang berbikini di pinggir jalan," kata Dinar seperti diwartakan Kompas.com.
Kala itu, Dinar mengaku tengah stres dan banyak tekanan.
Lantaran ia mengambil pekerjaan yang tidak sesuai dengan profesi yang sebelumnya ia jalani.
"Aku enggak ngada-ngada, jadi memang empat bulan belakangan itu memang banyak tekanan kayak merasakan stres gitu karena banyak pekerjaan yang aku ambil tidak sesuai dengan profesi aku," kata Dinar.
Ingin Temui Psikiater
Mengaku tengah merasa stres dan banyak tekanan, Dinar ingin menemui psikiater.
Dinar mengaku butuh berkonsultasi dengan psikiater.
Bahkan Dinar sudah mempersiapkan waktu untuk datang ke psikiater.
"Sebenarnya sudah mau ke psikiater, mungkin besok (hari Sabtu ini)," kata Dinar Candy seperti diberitakan Wartakota.
"Aku stres dan butuh konsultasi dengan psikiater," kata Dinar Candy.
Pengakuan Dinar Candy
Artis dan DJ, Dinar Candy mengklarifikasi aksinya mengenakan bikini di pinggir jalan tak bermaksud melawan pemerintah soal perpanjangan PPKM, polisi sebut bakal jalani tes kejiwaan.
Aksi nekat di pinggir jalan yang dilakukan Dinar Candy, berbuntut pada masalah hukum.
Kini Dinar Candy berstatus tersangka dan terancam hukuman penjara 10 tahun.
Selain itu, Dinar Candy juga dalam waktu dekat akan menjalani tes kejiawaan guna mendalami motifnya mengenakan bikini di pinggir jalan.
Setelah resmi menjadi tersangka akibat aksi nekatnya di pinggir jalan, Dinar Candy akhirnya muncul ke publik memberikan klarifikasi.
Dalam kesempatan itu, Dinar Candy berjanji akan mempertanggungjawabkan perbuatannya dan mentaati hukum.
Selain itu, Dinar Candy juga meluruskan informasi yang sebenarnya terkait aksi di pinggir jalan, hingga membuatnya ditangkap polisi.
Kepada awak media, Dinar Candy mengungkapkan bahwa aksinya bukan untuk memprotes perpanjangan PPKM Level 4.
Hal tersebut disampaikan dalam video yang diunggah di YouTube Cumicumi, Jumat (6/8/2021).
Dinar Candy menegaskan dirinya tak bermaksud melawan pemerintah.
Baca juga: Dinar Candy Ditangkap Polisi, Ayahnya Langsung Jatuh Sakit: Kata Mama Lemas Tak Bisa Berjalan
Aksi nekatnya di pinggir jalan itu hanya untuk meluapkan rasa stresnya selama PPKM diterapkan.
"Banyak di luaran sana itu yang salah tangkep, kemarin katanya Dinar melakukan protes."
"Dinar itu bukan protes, itu tuh terhadap diri aku sendiri," ucap Dinar Candy.
Saat beraksi, diketahui Dinar Candy berada di trotoar Jalan Lebak Bulus Raya, Cilandak, Jakarta Selatan.
Ia terlihat sambil membawa papan bertuliskan 'Saya stres PPKM diperpanjang'.
Sehingga aksi berbikini di pinggir jalan itu memang untuk dirinya sendiri.
"Kaya itu 'kan tulisan buat aku sendiri sebenarnya, aku stres karena PPKM diperpanjang," ungkapnya.
Ia menambahkan, selama ini Dinar Candy selalu mematuhi protokol kesehatan dan peraturan dari pemerintah.
Mulai dari vaksinasi hingga mengurus surat apabila ada pekerjaan ke luar kota.
"Bukan tidak setuju dengan PPKM, aku selama ini selalu mendukung kerja pemerintah," ucap Dinar Candy.
"Kaya vaksin, kalau ada kerjaan ke luar kota harus pakai surat, aku lengkapin dokumen."
"Jadi aku itu tidak ada melawan pemerintah, aku itu pengin si Covid ini cepat selesai," tambahnya.
Bakal jalani tes kejiwaan
Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Pol Azis Andriansyah beri keterangan soal kasus DJ Dinar Candy.
Perihal pemeriksaan kejiwaan Dinar Candy, Kombes Pol Azis mengungkapkan masih didiskusikan.
Namun memang dalam kasus ini, masih ada beberapa hal yang dibutuhkan dalam proses penyidikan.
"Kita diskusikan melalui gelar perkara, ada hal-hal yang diperlukan untuk penyidikan," terang Kombes Pol Azis.
Saat ini, penyidik masih melakukan pengumpulan terhadap alat bukti dari beberapa keterangan ahli.
"Kita saat ini juga mengumpulkan alat bukti salah satunya adalah keterangan ahli."
"Sementara ini yang masuk dalam daftar kita adalah ahli kejiwaan, budaya, pidana, dan IT," tambahnya.
Kombes Pol Azis mengatakan barang bukti bisa saja bertambah seiring pengembangan kasus oleh penyidik.
"Bisa berkembang nanti selama kegiatan penyidikan."
"Tergantung dari bagaimana para penyidik meramu alat bukti menjadi berkas," jelas Kombes Pol Azis.
Lantas, meski ditetapkan sebagai tersangka, tidak dilakukan penahanan terhadap Dinar Candy.
Baca juga: Terancam Penjara 10 Tahun karena Aksi Pakai Bikini, Dinar Candy Datangi Kantor Polisi Berhijab Hitam
Sang DJ dikenakan wajib lapor ke Polres Metro Jakarta Selatan.
Akan tetapi, Kombes Pol Azis belum bisa menjelaskan soal sistematika wajib lapor tersebut.
Dikarenakan buntut penerapan PPKM Level 4, akan ada pembatasan mobilitas masyarakat.
Kombes Pol Azis mengatakan wajib lapor Dinar Candy akan menyesuaikan kondisi dan situasi di lapangan.
"Biasanya sih Senin Kamis, tapi tergantung situasi lagi pandemi Covid gini."
"Dan ada beberapa juga kegiatan penyekatan dan pembatasan," imbuhnya.
Meski tak ditahan, Kombes Pol Azis turut mengimbau agar tidak ada upaya untuk penghilangan barang bukti.
"Sementara kita mengambil keputusan yang bersangkutan tidak perlu ada penahanan."
"Tentunya jangan sampai alat bukti yang kita kumpulkan hilang," ungkap Kombes Pol Azis.
(*)
Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com
Follow Twitter TribunKaltara.com
Follow Instagram tribun_kaltara
Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official