Berita Nasional Terkini

Pakar Telematika Roy Suryo Jelaskan Arti Mural Jokowi 404: Not Found, Apakah Melecehkan Presiden?

Pakar Telematika Roy Suryo jelaskan arti mural foto Jokowi bertuliskan 404: Not Found, apakah melecehkan Presiden sebagai simbol negara?

Twitter
mural foto Jokowi dengan tulisan 404: Not Found 

TRIBUNKALTARA.COM - Pakar Telematika Roy Suryo jelaskan arti mural foto Jokowi bertuliskan 404: Not Found, apakah melecehkan Presiden sebagai simbol negara?

Masih menjadi perbincangan hangat, soal adanya sebuah mural bergambar Presiden Joko Widodo ( Jokowi) yang matanya bertuliskan 404: Not Found.

Manjadi perhatian publik, karena banyak pula warga Indonesia yang belum mengetahui makna dari 404: Not Found tersebut.

Pakar Telematika Roy Suryo lantas menjelaskan secara singkat makna dari kode tersebut.

Mantan Menteri Pemudan dan Olahraga laporkan Lucky Alamsyah atas kasus pencemaran nama baik
Mantan Menteri Pemudan dan Olahraga laporkan Lucky Alamsyah atas kasus pencemaran nama baik (Capture YouTube Star Story)

Baca juga: TERUNGKAP! Mengapa PCR di Indonesia Mahal, Perintah Jokowi Turunkan Harga jadi Rp 450 - Rp 550 Ribu

Lantaran dalam mural tersebut tertulis 404: Not Found.

Lantas apa sebenarnya arti 404: Not Found ini?

Pakar Telematika, Roy Suryo pun meberikan penjelasannya terkait sejarah dari istilah 404: Not Found.

Hal tersebut disampaikan Roy Suryo melalui akun Twitter pribadinya, @KRMTRoySuryo2, Sabtu (14/8/2021).

Dalam cuitannya Roy Suryo menjelaskan istilah 404: Not Found ini berawal dari Conseil Européen pour la Recherche Nucléaire (CERN).

Diketahui CERN adalah sebuah organisasi Eropa yang digunakan untuk melakukan riset nuklir.

Menurut Roy Suryo, dulunya dalam CERN terdapat Ruang 404.

Namun nyatanya ruangan tersebut tidak pernah ada, bahkan pernah juga dikait-kaitkan dengan pesawat.

Sehingga kemudian munculah sebuah mitos jika sebuah file tidak ditemukan setelah dicari-cari terus menerus, maka akan ditulis menjadi 404: File Not Found.

"Lagi trending "404: Not Found. Sejarahnya CERN (Conseil Européen pour la Recherche Nucléaire) konon ada Ruang "404". Namun sebenarnya Ruang ini Tdk pernah Ada, bahkan dikait2kan dgn Pesawat.
Jadilah mitos kalau File dicari2 tdk ketemu, maka ditulis "404: File Not Found. AMBYAR!" tulis Roy Suryo dalam akun Twitter pribadinya @KRMTRoySuryo2, Sabtu (14/8/2021).

Viral 'Jokowi 404 Not Found' di Batuceper

Diwartakan Tribunnews.com sebelumnya, seni mural 'Jokowi 404: Not Found' di Batuceper, Tangerang viral di media sosial.

Aparat kepolisian bergerak cepat menyelidiki kasus ini dengan memburu pembuat mural.

Polisi berdalih didasari oleh pengertian bahwa presiden adalah lambang negara yang harus dihormati.

"Tetap diselidiki itu perbuatan siapa. Karena bagaimanapun itu kan lambang negara, harus dihormati," kata Kasubbag Humas Polres Tangerang Kota, Kompol Abdul Rachim, saat dihubungi wartawan, Jumat (13/8/2021) kemarin.

Baca juga: Sindiran Faldo Maldini untuk Pembuat Mural Jokowi 404: Not Found Disorot Jubir Muda PAN Dimas Akbar

Rachim menambahkan, tindakan pembuatan mural itu dianggap melecehkan Presiden Jokowi.

Untuk itu, Rachim mengatakan pihaknya akan terus bergerak dalam mengungkap pelaku.

"Banyak yang tanya tindakan aparat apa? Presiden itu Panglima Tertinggi TNI-Polri, itu lambang negara. Kalau kita sebagai orang Indonesia mau pimpinan negara digituin? Jangan dari sisi yang lain kalau orang punya jiwa nasionalis," terang Rachim.

Mural dengan tampilan sketsa wajah Presiden Jokowi bertuliskan '404: Not Found' di bagian mata, dibuat di Batuceper, Kota Tangerang, Banten.

Mural tersebut diketahui dibuat seseorang di terowongan inspeksi Tol Kunciran-Bandara Soekarno Hatta.

Hingga kini, kepolisian dari Polres Metro Tangerang Kota belum mengetahui siapa pembuat mural itu.

Sejumlah saksi sudah dimintai keterangan dan warga sekitar menyebut bahwa mural itu sudah ada sejak beberapa hari lalu.

"Sudah tiga atau empat hari lalu, ya. Jadi Kapolsek, dari pihak Kecamatan, terus Koramil sudah menghapus itu dengan mengecat warna hitam," tutur Rachim.

Setelah viral, mural itu sudah dihapus polisi dan jajaran aparat terkait. Mural Jokowi 404 Not Found kini ditutup cat warna hitam.

Sindiran Faldo Maldini untuk Pembuat Mural Jokowi

Sindiran Stafsus Mensesneg Faldo Maldini untuk pembuat mural foto Jokowi dengan tulisan 404: Not Found disorot Jubir Muda PAN Dimas Akbar.

Baru-baru ini, ada seseorang yang membuat mural dengan foto Presiden Jokowi, yang di dahi Presiden Jokowi bertuliskan 404: Not Found.

Perbuatan itu lalu mendapat sindiran dan kritikan dari Staf Khusus atau Stafsus Menteri Sekretaris Negara ( Mensesneg), Faldo Maldini, yang mengatakan bila lapar membeli makanan bukan cat.

Pernyataan Stafsus Mensesneg Faldo Maldini lalu disorot oleh Juru Bicara ( Jubir) Muda Partai Amanat Nasional ( PAN) Dimas Akbar.

Baca juga: Jokowi Minta Harga Tes PCR Diturunkan Jadi Rp 450 Ribu, Sempat Dikritik Harga Lebih Mahal dari India

Baca juga: Perintah Terbaru Jokowi kepada Menkes, Harga PCR Maksimal Rp 550 Ribu, Hasil Diketahui 1x24 Jam

Menurut Dimas, yang disampaikan Faldo bahwa kalau lapar beli makan dan bukan beli cat adalah cerminan bahasa sarkasme, yang bermuatan anti kritik, dan tidak memahami filosofis mural.

Justru bahasa Faldo, kata Dimas, lebih tepat ditujukan kepada pemerintah. Dalam hal ini dia mempertanyakan mengapa pemerintah mengeluarkan biaya tak penting dengan mengecat pesawat.

"Kritik Faldo itu sebenarnya tepat ditujukan untuk pemerintah sendiri. Karena kondisi negara dan masyarakat sedang susah maka lebih baik bantu rakyat, bukan malah mengecat pesawat," ujar Dimas, kepada wartawan, Minggu (15/8/2021).

Dimas yang juga pendiri Ruang Sandi ini berpendapat, kebebasan berekspresi dalam bentuk kritik seharusnya mendapat apresiasi, bukan malah dicaci.

"Mural itu bagian dari kritik sosial dan sebagai sarana kebebasan berekspresi dan berpendapat yang dituangkan dalam bantuk lukisan dan bahasa, yang seharusnya kita rawat bersama sebagai komitmen terhadap demokrasi. Jadi sebaiknya Faldo nggak usahlah baper sama Mural," ungkapnya.

Baca juga: Terima LAHP Ombudsman RI Soal TWK, BKN Nyatakan Keberatan, Pegawai KPK Ingatkan Pesan Jokowi

Sebagai sesama politisi muda, Dimas mengajak Faldo dan politisi muda lainnya untuk bersama-sama merawat semangat reformasi.

"Kita sebenarnya prihatin banyak politisi muda yang karena posisi tertentu lalu menjadi centeng, tidak memahami substansi demokrasi, yang anti kritik, dan nyinyir," kata Dimas.

"Padahal mengkritik, memberikan saran pendapat, dan suasana kebebasan secara konstitusional ini adalah kemewahan yang kita dapat karena Reformasi. Ayo bareng bareng kita jaga," tandasnya.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Apa Itu 404: Not Found yang Tertulis di Mural Jokowi? Roy Suryo Beri Penjelasan, https://www.tribunnews.com/nasional/2021/08/15/apa-itu-404-not-found-yang-tertulis-di-mural-jokowi-roy-suryo-beri-penjelasan?page=3.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kritikan Stafsus Mensesneg Faldo Maldini terkait Mural Disoroti Jubir Muda PAN, https://www.tribunnews.com/nasional/2021/08/15/kritikan-stafsus-mensesneg-faldo-maldini-terkait-mural-disoroti-jubir-muda-pan.

Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com

Follow Twitter TribunKaltara.com

Follow Instagram tribun_kaltara

Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved