MasterChef Indonesia
Tereliminasi dari MasterChef Indonesia Season 8, Lord Adi Senang Tak Akan Bersaing dengan Jesselyn
"Jika aku merebut satu impian dia orang, mengalahkan Jesselyn atau Nadya pasti mereka itu lebih sedih dari pada gua hari ini,” ungkap Lord Adi.
Penulis: Titik Wahyuningsih | Editor: Amiruddin
you may not win the trophy money, car, but you have won everyone’s hearts
i’ll never ever betray you, leave you, i’ll push you to go bigger, and i assure you,
everything’s gonna be alright, everything’s gonna be ok
love you pak adi! always"
Melihat unggahan Jesselyn, Adi pun menanggapi curhatan tersebut.
Ia bahkan merasa senang karena tak harus melawan Jesselyn di final.
"Im glade that i dont have to figth with you in final," jawab Adi pada unggahan Jesselyn.
Baca juga: Jesselyn dan Nadya Sedih, Lord Adi Tulis Kata-kata Manis untuk Keduanya yang Seperti Anak Sendiri
Seperti diketahui, Lord Adi tereliminasi di babak Top 3.
Mimpinya menjadi Juara MasterChef Indonesia season 8 harus kandas karena ia harus pulang dari galeri.
Kini tersisa dua kontestan yang juga merupakan kandidat grand finalist di MasterChef Indonesia season 8.
Keduanya yakni Jesselyn dan Nadya yang akan berhadapan satu lawan satu di final nanti.
Berikut biodata keduanya:
Berikut 2 kontestan MasterChef Indonesia Season 8 yang tersisa:
1. Jesselyn Lauwreen, 21 tahun asal Medan (Lulusan Sarjana)
2. Nadya Puteri, 25 tahun asal Jakarta (Penjual Roti)
(TribunKaltara.com/Titik Wahyuningsih/N Anastasia)