Berita Papua Terkini
KKB Papua Berulah Lagi, 4 Prajurit TNI Gugur di Maybrat, Jenderal Kopassus Ini Marah Besar
Empat prajurit TNI di Maybrat Papua Barat dikabarkan gugur usai diserang oleh kelompok yang diduga KKB Papua.
TRIBUNKALTARA.COM - Aksi brutal yang diduga dilakukan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata ( KKB ) Papua kembali terjadi.
Kali ini, empat prajurit TNI gugur usai diserang kelompok yang diduga KKB Papua tersebut.
Peristiwa tersebut terjadi di Posramil Kisor Aifat Selatan Kabupaten Maybrat, Papua Bara, pada Kamis dini hari tadi.
Selain empat prajuruit TNI yang gugur, dua prajurit TNI lainnya juga dikabarkan luka berat.
Aksi brutal pelaku yang diduga KKB Papua tersebut, membuat Pangdam Kasuari Mayjen TNI I Nyoman Cantiasa marah besar.
Eks Komandan Jenderal Kopassus tersebut mengaku tak segan menghancurkan jika kelompok tersebut melakukan aksi berutal.
Pasca kejadian, Pangdam Kasuari MayjenTNI I Nyoman Cantiasa juga memerintahkan anak buahnya melakukan pengejaran.
Ia pun meminta masyarakat tetap tenang, dan menjamin keamanan masyarakat, khususnya Maybrat, Papua Barat.
Baca juga: Detik-detik 6 Terduga KKB Papua Diringkus TNI, Baru Pulang dari Papua Nugini, Dokumen OPM Ditemukan
Pangdam XVIII/Kasuari Mayjen TNI I Nyoman Cantiasa akan menghancurkan Kelompok Kriminal Bersenjata ( KKB ) Papua untuk merespons 4 prajurit TNI gugur diserang 50 orang.
Inilah identitas 4 prajurit TNI gugur setelah diserang 50 orang diduga anggota Kelompok Kriminal Bersenjata ( KKB ) di Posramil Kisor Aifat Selatan Kabupaten Maybrat, Papua Barat.
Penyerangan hingga menewaskan 4 prajurit TNI itu membuat I Nyoman Cantiasa marah.
Dia tidak segan menghancurkan kekuatan lawan yang menewaskan dan mengganggu keamanan dan ketertiban wilayahnya.
“Kalau kelompok itu berani bermain, maka kita harus hancurkan," tegas I Nyoman Cantiasa.
Dia menyebut situasi di Maybrat, hingga kini sudah mulai aman.
"Saya sampaikan kepada seluruh masyarakat Papua Barat, agar tetap tenang. Sebagai Panglima Kodam XVIII/Kasuari, akan menjamin keamanan wilayah," imbuhnya.