Prakiraan Cuaca Minggu 5 September 2021, BMKG Prediksi Kota Tarakan Berawan Pagi dan Malam Hari

TRIBUNKALTARA.COM, TARAKAN - Prakiraan cuaca Kota Tarakan hari ini, Minggu (5/9/2021), empat kecamatan diprediksi berawan di pagi dan malam hari.

Cuaca di pukul 08.00 WITA diprediksi berawan. Kondisi ini berlanjut hingga pukul 14.00 WITA.

Kondisi cuaca diprediksi berubah menjadi cerah berawan pada pukul 17.00 WITA. Ini diperkirakan hingga pukul 20.00 WITA.

Baca juga: Prakiraan Cuaca BMKG Minggu 5 September 2021, Hujan Lebat Disertai Petir Terjadi di 21 Wilayah

Pukul 23.00 WITA, cuaca diprediksi berubah menjadi berawan. Ini diperkirakan hingga pukul 08.00 WITA

Itu dijabarkan Prakirawan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika ( BMKG ) Kota Tarakan, Nofrida Handayani Sodik.

Sementara itu dari Kota Tarakan berdasarkan pantauan TribunKaltara.com, hingga pukul 07.30 WITA cuaca terpantau berawan.

Lebih lanjut Nofrida mengatakan, untuk temperatur suhu secara umum Tarakan berada di kisaran 24 derajat Celcius hingga 31 derajat Celcius.

Begitu juga untuk kecepatan arah angin sekitar 10 knot per jam dan kelembapan di kisaran 80 persen hingga 90 persen.

Adapun untuk prakiraan tinggi gelombang esok hari dilanjutkan Nofrida untuk perairan Kaltara memiliki arah angin Timur-Selatan dengan kecepatan 3 knots hingga 12 knots.

Tinggi gelombang masih di kisaran 0,1 meter hingga 0,5 meter.

Untuk Perairan Sulawesi bagian Barat, arah angin Utara - Timur kecepatannya mencapai 2 knots hingga 6 knots.

Adapun tinggi gelombang yakni di kisaran 0,1 meter hingga 0,5 meter.

Baca juga: Prakiraan Cuaca Kaltara Sabtu 4 September 2021, Hujan Petir Berpotensi Terjadi di Malinau Sore Ini

Prakiraan Cuaca BMKG Minggu 5 September 2021, Hujan Lebat Disertai Petir Terjadi di 21 Wilayah

Sebelumnya diberitakan, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika ( BMKG ) telah merilis prakiraan cuaca sejumlah wilayah di Indonesia, pada Minggu (5/9/2021).

Dalam rilis resminya, BMKG memprediksi 21 wilayah di Indonesia berpotensi diguyur hujan lebat, yang dapat disertai petir dan angin kencang.

21 wilayah yang dimaksud, di antaranya Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Papua Barat, Sulawesi Tenggara, Papua, Maluku, hingga Maluku Utara.