Berita Bulungan Terkini
Update Stok Darah, Jumat 8 Oktober 2021 di PMI Bulungan, Golongan Darah A Masih Tersedia 35 Kantong
Laporan dari Parhat Rizal, sebagai Kepala TU Unit Donor Darah PMI Bulungan menyampaikan Jumat (8/10/2021), ada 35 kantong golongan darah A.
Penulis: - | Editor: Junisah
TRIBUNKALTARA.COM, BULUNGAN - Melalui laporan dari Parhat Rizal, sebagai Kepala TU Unit Donor Darah (UDD) PMI Kabupaten Bulungan menyampaikan Jumat (8/10/2021) secara keseluruhan ada 57 kantong tersedia diantaranya ;
- Kantong Golongan Darah A sebanyak 35
- Kantong Golongan Darah B sebanyak 8
- Kantong Golongan Darah O sebanyak 10 serta,
- Kantong Golongan Darah AB sebanyak 4
Baca juga: MENDESAK! PMI Nunukan Butuhkan Stok Darah Jenis PRC, 4 Pasien RSUD Kekurangan Darah O, A, dan B
" Untuk ketersedian kantong darah, kita tidak bisa memprediksi, pasien orang sakit juga tidak tahu berapa dia datang, untuk beberapa hari golongan darah B dan O masih terpenuhi," tegasnya
"Kasus covid ini tidak semuanya butuh transfusi darah, untuk plasma konvalesen masih menbutuhkan dari Tarakan," tambahnya. kepada TribunKaltara.com.
Baca juga: Stok Darah PMI Balikpapan Terbatas, Plasma Konvalesen Kosong, Penyintas Covid-19 Diminta Donor Darah
Lebih lanjut, Parhat mengungkapkan untuk memenuhi kebutuhan plasma darah konvalesen, saat ini masih terkendala alat produksi dan biaya, sehingga harapannya kedepan pemerintah bisa membantu mewujudkan layanan tersebut.
Dia menambahkan, beberapa minggu kedepan, pelaksanaan Donor Darah akan kembali lagi, kali ini dari pihak Dharma Wanita Kabupaten Bulungan.

"Sekitar tanggal 20, Insyaallah dari Dharma Wanita Kabupaten Bulungan, mungkin stok kita aman," kata Parhat Rizal.
Dia menambahkan, PMI Kabupaten Bulungan menerima semua warga yang ingin melakukan donor darah.
"Cuman nanti ada pembatasan, untuk Golongan Darah A stok kita masih cukup banyak, lalu di data untuk mereka datang lagi secara pribadi kesini," jelasnya.
Kemudian dari pada itu, mengenai persyaratan-persyataran untuk mendonorkan darah, di PMI Kabupaten Bulungan, Parhat menyarankan agar masyarakat datang melapor terlebih dahulu dengan tetap patuhi protokol kesehatan.
Baca juga: Di Tengah Pandemi Covid-19, Pendonor Berkurang, Stok Darah di PMI Nunukan Menipis
"Datang saja dulu, dengan kondisi yang sehat, sudah sarapan, itu saja," terangnya.
Selain itu, menurut Parhat, dari data temuan ketika melayani para penerima donor darah, tidak hanya pasien terkonfirmasi Covid-19, melainkan banyak memiliki riwayat sakit lainnya.
"Banyak, untuk penyakit dalam, kecelakaan, ibu bersalin, dari ruang operasi juga membutuhkan, hampir tiap hari," ucapnya.
"Tergantung kita tidak bisa prediksi, pasien itu golongan darah apa yang masuk, tetapi paling dominan golongan darah O karena mayoritas untuk masyarakat," tambahnya.
Parhat juga menjelaskan, selama ini ada beberapa pihak instansi tertentu berencana, ajak kolaborasi dengan PMI Kabupaten Bulungan untuk layanan Donor Darah.
"Kita kan memang ada wacana, untuk jemput bola ke instansi, cuman memang masih ada, beberapa rencana instansi lain juga, mau kesini atau kita yang dipanggil," jelasnya.
Parhat menjelaskan, secara singkat pada TribunKaltara.com, adapun instansi yang berkolaborasi dengan PMI Kabupaten Bulungan tersebut yaitu pada acara HUT TNI
Baca juga: Stok Darah Menipis, PMI Samarinda Terima Donor Darah Selama Ramadan, Ini Syaratnya Bagi yang Puasa
"HUT Kaltara, yang mengadakan Bappeda Provinsi dan Litbang, kita kegiatannya di kantor PUPR, nah ini Dharma Wanita, mungkin ada berkelanjutan instansi lain, karena memang ada sudah bertanya-tanya, apa sudah boleh, karena situasi covid," tuturnya.
Untuk tingkat antusias peserta yang ingin mendonorkan darah, dari pihak tim PMI Bulungan akan mengkaji tergantung berapa banyaknya petugas akan layani
"Biasa kita turunkan 8 anggota," tutupnya.
(*)
Penulis : Georgie Sentana Hasian Silalahi