Meriahkan HUT Ke 9 Kaltara, Lomba Mancing jadi Sarana Rekreasi Masyarakat di Tepian Sungai Kayan

TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR - Meriahkan HUT ke 9 Kaltara, lomba mancing jadi sarana rekreasi masyarakat di Tepian Sungai Kayan, Tanjung Selor, Kabupaten Bulungan.

Panitia pelaksana sukses menggelar lomba mancing di sepanjang tepian Sungai Kayan, Tanjung Selor, Kabupaten Bulungan pada Minggu (24/10/2021).

Lomba tersebut merupakan rangkaian memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-9 Kaltara akan tiba esok hari Senin (25/10/2021) mampu memberikan hiburan bagi warga Kaltara namun tetap dengan menerapkan protokol kesehatan.

Baca juga: Terpilih 4 Peserta, Ketua Pomain Bulungan: Akan Ikuti Kejuaraan Mahjong Tingkat Kaltara di Tarakan

“Alhamdulillah pelaksanaannya lancar, antusiasme peserta juga luar biasa,” ujar Koordinator Panitia Pelaksana Lomba Mancing yang juga Pengurus KORMI Bulungan Fathu Rizqil Mufid, Minggu (24/10/2021).  

“Beberapa masyarakat yang ikut lomba kita datangi ya benar-benar menikmati suasana rekreasi tersebut, ada yang terlihat bawa keluarganya nonton sambil membawa makanan sendiri, ada juga yang bawa teman-temannya,” lanjutnya.

Diketahui lomba yang berlangsung sejak pukul 11.00 Wita dan berakhir pukul 16.00 Wita itu, tidak hanya menjadi ajang adu kemampuan dalam memancing ikan, tapi jadi sarana rekreasi bagi peserta maupun masyarakat sekitar.

Lebih lanjut, dari 400 peserta yang mendaftar, diakui Fathu Rizqil, ada beberapa peserta yang tidak hadir karena mengikuti kegiatan lain, begitu juga hasil lomba mancing menemukan juara yaitu ;

- M. Fadli (Buluh Perindu) dengan berat ikan 0,665 kg.

- Agus (Tanjung Palas) dengan berat ikan 0,600 kg.

- Mochtar (Tanjung Palas) berat ikan 0,390 kg.

" Bagi para juara, penyerahan hadiah uang pembinaan dan piagam penghargaan diberikan pada puncak HUT ke-9 Kaltara," tuturnya.

Baca juga: Pemprov Kalimantan Utara Tanam Ribuan Bibit Mangrove di Desa Ardi Mulyo Bulungan

Begitu juga, menurut Fathu Rizqil, kondisi Sungai Kayan tidak seperti dulu, karena jenis ikan yang dilombakan kegiatan mancing, ikan Patin, ikan Salap dan ikan Mas, tidak sebanyak sebelumnya yang menyebabkan, berat ikan yang diperoleh peserta juga berukuran kecil.

"Kalau melihat antusiasme ini potensi yang cukup besar untuk kemudian diadakan kompetisi lagi, tentu dengan pembelajaran kita acara ini akan kami lebih banyak perbaikan-perbaikan,” tutupnya.

Kendati demikian, Fathu Rizqil berharap olahraga memancing ini bisa lebih berkembang lagi dengan dibentuknya induk olahraganya di Kaltara dan ada event serupa yang dilaksanakan lagi dengan kesiapan yang lebih baik.

Penulis : Georgie Sentana Hasian Silalahi