Pengadaan Infrastruktur Terbatas Anggaran, Tahun 2022 KONI Malinau Usulkan Dana Rp 2,5 Miliar

TRIBUNKALTARA.COM, MALINAU - Pengadaan infrastruktur olahraga terbatas anggaran, tahun 2022 KONI Malinau usulkan dana Rp 2,5 miliar.

Tahun 2021, anggaran Komite Olahraga Nasional Indonesia atau KONI Malinau senilai Rp 500 juta.

Ketua KONI Malinau, Tomy Labo mengakui permasalahan keterbatasan sarana dan fasilitas pelatihan sebelumnya telah dikeluhkan pengurus cabang.

Baca juga: Kasus Covid-19 Makin Melandai, Malinau Turun Jadi PPKM Level 2, Kegiatan Olahraga Boleh Dilakukan

Anggaran tersebut dinilai belum mencukupi untuk memenuhi permintaan pengadaan fasilitas bagi 27 cabang olahraga di Malinau.

Diberitakan sebelumnya, Pengcab olahraga di Malinau mengusulkan pengadaan fasilitas pusat pelatihan bagi kegiatan Cabor daerah.

"Karena ada refocussing anggaran, tahun total anggaran kita Rp 500 juta. Kami sudah berkoordinasi dengan Dispora sesuai permintaan Pengcab terkait Sapras," ujarnya, Selasa (9/11/2021).

Tomy mengatakan berdasarkan pertemuannya dengan Pengurus Cabor, hal yang paling banyak dikeluhkan adalah terkait sarana dan prasarana.

Anggaran setengah miliar rupiah untuk pengadaan fasilitas dan infrastruktur dinilai belum mencukupi.

Tahun 2022, rencananya KONI Malinau mengusulkan tambahan dana dengan total Rp 2,5 miliar kepada Dinas Pemuda dan Olahraga dan Bupati Malinau.

"Dukungan anggaran ini dipersiapkan dalam rangka persiapan Cabor. Termasuk untuk event olahraga sekaligus seleksi daerah untuk atlet-atlet bagi Cabor yang diikutsertakan," katanya.

Baca juga: Jadwal Speedboat di Pelabuhan Malinau Kota Selasa 9 November 2021, Rute Malinau Tujuan Kota Tarakan

Menurutnya, dari total 27 Cabor di Malinau, KONI membagi beberapa kategori prestasi. Yakni Cabor unggulan, andalan dan harapan.

Nantinya, KONI Malinau akan fokus membina atlet berdasarkan kelompok umur dan berdasarkan kategori cabang olahraga.

(*)

Penulis : Mohammad Supri