Berita Kaltara Terkini

Kejar Provinsi Ramah Anak, DP3AP2KB Kaltara Fokus Kepada Dua Daerah Ini

Kejar Provinsi Ramah Anak, DP3AP2KB Kaltara Fokus di Dua Daerah Ini, Wahyuni: 50 persen Kabupaten dan Kota Sudah Layak anak.

Penulis: Maulana Ilhami Fawdi | Editor: Junisah
TRIBUNKALTARA.COM/ MAULANA ILHAMI FAWDI
Kepala DP3AP2KB Kaltara Wahyuni Nuzband 

TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR- Dari lima kabupaten kota di Kaltara, hanya Kabupaten Bulungan yang kini memegang predikat Kabupaten Layak Anak.

Pihak Pemprov Kaltara melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana (DP3AP2KB), ingin agar lebih banyak kabupaten kota meraih predikat tersebut.

Menurut Kepala DP3AP2KB Kaltara, Wahyuni Nuzband, bila separuh kabupaten kota di Kaltara meraih predikat layak anak, maka Kaltara dapat meraih predikat sebagai provinsi layak anak.

Baca juga: Wali Kota Tarakan Resmikan Empat Taman Bermain Ramah Anak, Target Satu TBRA di Setiap Kelurahan

"Kita mau jadi Provinsi Layak Anak, dan itu 50 persen kabupaten kota harus sudah menjadi daerah Layak Anak, sekarang yang sudah baru Bulungan," kata Wahyuni Nuzband, Kamis (18/11/2021).

Karenanya, Wahyuni mendorong dua daerah lain yakni Kabupaten Nunukan dan Kota Tarakan meraih predikat layak anak.

Wali Kota Tarakan dr H Khairul, MKes didampingi Lurah dan pejabat terkait meresmikan taman bermain ramah anak (TBRA) di Kelurahan Juata Permai.
Wali Kota Tarakan dr H Khairul, MKes didampingi Lurah dan pejabat terkait meresmikan taman bermain ramah anak (TBRA) di Kelurahan Juata Permai. (HO/HUMAS PEMKOT TARAKAN)

Mengingat di dua daerah tersebut sudah memenuhi beberapa indikator untuk meraih predikat layak anak.

Seperti indikator klaster hak sipil dan kebebasan, klaster lingkungan keluarga, kesehatan dasar dan kesejahteraan, klaster pendidikan kegiatan budaya dan pemanfaatan waktu luang serta klaster perlindungan khusus.

Baca juga: Kembali Digelar, Festival Sungai Kayan akan Libatkan Kabupaten dan Kota di Kalimantan Utara

"Jadi kurang dua lagi, target kita Nunukan dan Tarakan, pertimbangannya dari monitoring kita terhadap indikator yang ada, sebetulnya sudah ada di dua daerah itu," terangnya.

"Kita tinggal melakukan pengumpulan data informasi, dokumentasi, dan administrasi yang diperlukan, merapikan hal yang perlu ditingkatkan," tambahnya.

"Kita sudah maraton ke Nunukan ke Tarakan untuk mengevaluasi dan dari Pemkab Nunukan dan Pemkot Tarakan sangat antusias," ujarnya.

(*)

Penulis: Maulana Ilhami Fawdi

Sumber: Tribun Kaltara
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved