Berita Nasional Terkini
Sosok Intel Bernama David, Kawal Perempuan Mengaku Anak Jenderal saat Ribut dengan Arteria Dahlan
Anggota Komisi III DPR RI Arteria Dahlan terlibat keributan dengan seorang perempuan yang mengaku anak Jenderal bintang 3, dihalau intel bernama David
TRIBUNKALTARA.COM - Anggota Komisi III DPR RI Arteria Dahlan terlibat keributan dengan seorang perempuan mengaku istri Jenderal TNI bintang 3, muncul sosok intel bernama David.
Politikus Partai PDIP, Arteria Dahlan menjadi perbincangan setelah viral cuplikan video yang memperlihatkan keributan dengan seorang perempuan.
Dalam video yang diunggah di Instagram Ahmad Sahroni, perempuan mengenakan sweater ungu mengaku sebagai istri Jenderal TNI bintang 3, kedapatan memaki ibu Arteria Dahlan.
Kejadian itu berlangsung di Bandara Soekarno-Hatta, Minggu (21/11/2021), saat Arteria Dahlan dan ibunya mendarat.
Berdasarkakn cuplikan video, perempuan yang mengaku istri Jenderal TNI bintang tiga itu meluapkan amarah ke arah Arteria Dahlan dan ibunda.
Bahkan perempuan tersebut memaki ibu Arteria Dahlan dengan sebutan tak pantas.

Baca juga: Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa Sambangi KSAL Yudo Margono di Markas TNI AL
Setelah itu, perempuan tersebut meralat dan mengaku sebagai anak Jenderal TNI bintang 3 atau.
"Bapak gue," kata perempuan itu dengan nada nyaring.
Tak sampai di situ, saat sedang berdebat, mendadak muncul seorang laki-laki mengenakan lengan panjang tampak menghadang Arteria Dahlan.
Belakangan identitas pria tersebut diungkap Arteria Dahlan sebagai intel Kodim.
"Pada saat itu dia juga panggil yang namanya protokol, David namanya, katanya protokol bandara, ternyata intel Kodim," kata Arteria Dahlan saat Breaking News Kompas.tv.
"Dia (perempuan tersebut) nyuruh ini, cari tahu siapa dia, catat nomor mobilnya, lapor sama saya," kata Arteria Dahlan menirukan ucapan perempuan yang mengaku anak Jenderal.
"David hendak berhadapan dengan saya, tapi karena dia tentara, dia tahu, jadi cuma bertanya," ucap Arteria Dahan menambahkan.
Menurutnya, duduk perkara keributan itu bermula saat di dalam pesawat ketika menurunkan barang dari bagasi.
Saat itu, kata Arteria Dahlan, perempuan tersebut berbicara dengan suara nyaring sejak turun pesawat, naik bus, hingga ke pengambilan bagasi di bandara.
"Macam-macam lah yang disampaikan, termasuk bicara bintang 3.
Ternyata setelah saya cek bukan bibtang 3, Anak bintang tiga katanya," jelas Arteria Dahlan.
Kemudian menurut Arteria Dahlan, perempuan itu juga mengaku mengenal ketua umum partai, termasuk bos PDIP, Megawati.
"Saya tahunya begitu di dekat ruangan, katanya dia juga dekat dengan Ibu Megawati.
Awas lo kena lo,hancur nama lo, ini luar biasalah, saya di depan umum diteriaki dari lorong," ungkapnya.
Baca juga: Adik Panglima TNI Andika Perkasa Beber Kisah Ayah Soal Makna di Balik Pemberian Nama Uniknya & Kakak
Belakangan Arteria Dahlan mengaku telah mengetahui identitas Jenderal yang dimaksud.
Namun ia enggan menyebut secara jelas, lantaran sosok Jenderal yang dimaksud bukanlah bintang 3 melainkan bintang satu yang sudah nonaktif.
"Tadinya saya tidak mau permasalahakan ke publik, tapi sudah viral.
Kepada pak Danpuspom untuk bisa menyelesaikan, cari tahu apakah istrinya Jenderal bintang satu?
Apa cara dia benar, menyuruh protokol TNI seperti orang suruhan dia?
Saya dengar-dengar pas di kantor polisi, itu juga bagian yang nangkapin kami pada 2000 lalu.
Kayaknya sudah tidak aktif lagi," tutur Arteria Dahlan.
Ia juga menyayangkan sikap perempuan tersebut yang seenaknya menumpangi mobil dinas TNI di bandara sembari berlagak arogan.
Pada saat itu, perempuan tersebut tampak dijemput menggunakan mobil pajero warna hijjau dan berplat TNI.
"Pakai mobil dinas TNI dia dijemput. Kalau dia bukan di TNI lagi, harusnya tidak bisa pakai mobil dinas itu lagi, dan dia tidak bisa menyuruh lah.
Kalau bukan istrinya? masa bisa menyuruh orang seenaknya?" kata Arteria Dahlan.
Baca juga: Kedekatan Panglima TNI Jenderal Andika dengan Polisi, Adiknya Punya Jabatan Mentereng di Polri
Ia menegaskan membawa masalah ini ke ranah hukum sebagai rakyat biasa, lantaran ia menghormati institusi TNI.
"Saya menempatkan diri sebagai rakyat, saya tidak membawa embel-embel anggota DPR dalam pertikaian ini. Saya menghormati pak Panglima TNI," ucapnya.
Atas kasus ini, Arteria Dahlan melaporkan perempuan tersebut ke Polres Bandara atas tuduhan pengancaman, perbuatan tidak menyenangkan, serta pemberian informasi tidak benar.
(*)
(TribunKaltara.com / Cornel Dimas Satrio K)
Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com
Follow Twitter TribunKaltara.com
Follow Instagram tribun_kaltara
Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official