Liga 1
PSIS Semarang Mulai Kehabisan Bensin di Liga 1, Alarm Buat Imran Nahumarury Jelang Lawan Persita
Alarm bahaya menyasar Imran Nahumarury jelang laga kontra Persita Tangerang, PSIS Semarang mulai kehabisan bensin di Liga 1.
lihat foto
TRIBUNKALTARA.COM - Alarm bahaya menyasar Imran Nahumarury jelang laga kontra Persita Tangerang, PSIS Semarang mulai kehabisan bensin di Liga 1.
Performa buruk menghantui PSIS Semarang jelang pekan ke-16 Liga 1 melawan Persita Tangerang.
Duel Persita vs PSIS dijadwalkan berlangsung di Stadion Sultan Agung, Bantul, Yogyakarta, pada Selasa (7/12/2021).
Pelatih Imran Nahumarury mendapat alarm bahaya jelang bersua Persita Tangerang, lantaran PSIS Semarang kini mulai kehabisan bensin di Liga 1.
Baca juga: Beda Nasib Persibo dan PSIS Walau Sama-sama Salah Jersey, Jandia Hanya Kena Denda PSSI Rp 10 Juta
Penurunan performa Laskar Mahesa jenar terlihat dalam 4 laga terakhir di Liga 1.
Anak asuh Imran Nahumarury itu cuma meraih satu kali kemenangan, dua kali imbang dan satu kekalahan dalam empat laga terakhir di Liga 1.
Pertama, PSIS Semarang hanya mampu bermain imbang 2-2 melawan Persikabo.
Lalu Laskar Mahesa Jenar menang atas PSM Makassar dengan skor 1-0.
Selanjutnya ditahan imbang Bhayangkara FC 0-0, dan takluk atas PSS Sleman di pekan ke-15 dengan skor 1-2.
Imbas kekalahan tersebut, PSIS Semarang semakin melorot di papan klasemen sementara Liga 1 2021.
Sebelum comeback Imran Nahumarury, PSIS Semarang mantap menguasai papan atas Liga 1.
Tetapi Laskar Mahesa Jenar kini semakin melorot ke peringkat 7 klasemen sementara.
Baca juga: Gagal Datangkan Bruno Matos ke Semarang, Suporter PSIS Kecewa Berat, Sindir Manajemen Mahesa Jenar
Inkonsistensi PSIS Semarang itu berhasil dimanfaatkan Bali United, Persebaya dan Borneo FC yang tengah berada dalam performa terbaiknya.
Anak asuh Imran Nahumarury hanya mampu torehkan 24 poin dari 15 pertandingan Liga 1.
Modal minor jelang bersua Persita Tangerang ini harus diwaspadai Imran Nahumarury.
Pasalnya, kedua tim sedang saling tempel di klasemen sementara Liga 1 2021. Persita Tangerang cuma berada satu tingkat di bawah PSIS Semarang dengan 22 poin.
Imran mengakui laga kontra Persita tak akan mudah bagi Laskar Mahesa Jenar.
Bukti Persita merupakan tim kuat yakni anak asuh Widodo C Putro mampu mengalahkan Bhayangkara FC dengan skor 2-1 pada tanggal 18 November lalu.
"Kita tahu persita salah satu tim kuda hitam menurut saya ya," kata Imran Nahumarury dalam jumpa pers, Senin (6/12/2021).
"Dia sudah membuktikan di series 1 dan 2 bahkan ketika melawan Bhayangkara FC itu bukti bahwa tim ini tidak bisa dipandang remeh," ungkapnya.
Iapun mengingatkan kepada Septian David Maulana dkk agar tak memandang remeh kekuatan lawan di Liga 1.
"Saya juga selalu bilang buat para pemain saya bahwa tidak ada tim yang lemah di liga 1, semua tim sama," ujar Imran Nahumarury.
Manajemen khawatir
Inkonsistensi performa PSIS Semaranga mulai membuat manajemen Laskar Mahesa Jenar ketar-ketir.
CEO PSIS Semarang, Junianto tak luput dari kekhawatiran melihat timnya mulai kehabisan bensin di Liga 1.
Dilansir TribunWow.com dari Instagram @anto_van_java, Junianto menjawab pernyataan salah seorang pendukung PSIS Semarang yang menyamakan nasib dari klub asal London, Chelsea dengan apa yang tengah di alami Laskar Mahesa Jenar saat ini.
"PSIS kalah, Chelsea kalah, RT 14 yo melu kalah pak? Turune rodok ra penak," tulis salah satu pendukung PSIS Semarang kepada CEO Laskar Mahesa Jenar, Junianto Minggu (5/12/2021).
Tak lama berselang, Junianto membalas pernyataan tersebut dengan mengungkapkan kerisauannya.
"Iya mas aku yo ketir2 iki kok soyo mlorot, pastinya kita terus mengevaluasi langkah2 apa yang harus kita lakukan terutama masukan dari mas @wliluk, coach @imran_nahumarury, dirtek Ian, sing jelas jeda kompetisi pasti saya & mas @yoyok_sukawi gerak cepat utk memenuhi kekurangan tim ini, mudah2an cepat teratasi biar target saya terpenuhi kompetisi tahun ini (wes iku jawabannya utk semua fans @psisfcofficial), kita berdoa dan berupaya tim ini baik dan hebat amin," balas Junianto pada Senin (6/12/2021).
Sebelum putaran pertama berakhir, PSIS Semarang masih menyisakan setidaknya dua laga melawan Persita Tangerang Selasa (7/12/2021) dan Persipura Jayapura Sabtu (11/12/2021).
Dua pertandingan tersebut wajib dimenangkan PSIS Semarang untuk kembali ke persaningan papan atas Liga 1.
Baca juga: Hasil Liga 1 Comeback PSS Benamkan Target Menang PSIS 1-2, Laskar Mahesa Jenar Dibayangi Borneo FC
Pekan 16 Liga 1 Diwarnai Duel Panas
Liga 1 pekan ini juga akan diramaikan dengan laga yang melibatkan tim besar antara PSM Makassar vs Persija Jakarta dan Persib Bandung vs Persebaya Surabaya.
Laga PSM vs Persija ini akan dilangsungkan di Stadion Manahan Solo pada Selasa malam pukul 20.45 WIB.
Saat ini, Persija menempati peringkat kesembilan dengan 21 poin, sedangkan PSM Makassar berada di posisi ke-10 dengan 19 poin.
Adapun laga bigmatch lainnya yang akan tersaji pada pekan ke-16 ini adalah duel klasik antara Persib vs Persebaya.
Pertandingan Persib vs Persebaya akan berlangsung pada Rabu (8/12/2021) malam di Stadion Maguwuharjo, Sleman.
Selain karena nama besar kedua tim, duel ini menarik karena baik Persib maupun Persebaya tengah berada di lima besar klasemen Liga 1.
Pasukan Maung Bandung duduk di posisi lebih baik dengan menempati peringkat kedua klasemen Liga 1(31 poin), sedangkan Persebaya berada di peringkat kelima dengan 27 poin.
Jadwal Pekan Ke-16 Liga 1 2021
Selasa 7 Desember
- PSS Sleman vs Persipura 15.15 WIB
- Persita vs PSIS 18.15 WIB
- PSM vs Persija 20.45 WIB
Rabu 8 Desember
- Barito Putera vs Persik Kediri 18.00 WIB
- Persib vs Persebaya 20.45 WIB
Kamis 9 Desember
- Persikabo vs Persiraja 15.15 WIB
- Bali United vs Madura United 20.45 WIB
Jumat 10 Desember 2021
- Borneo FC vs Arema FC 20.30 WIB
(*)
(TribunKaltara.com / Cornel Dimas Satrio K)
Jangan Lupa Like Fanpage Facebook TribunKaltara.com
Follow Twitter TribunKaltara.com
Follow Instagram tribun_kaltara
Subscribes YouTube Tribun Kaltara Official
