Berita Nasional Terkini
LENGKAP Syarat Naik Pesawat Selama Masa Libur Natal dan Tahun Baru Berlaku Sampai 2 Januari 2022
Berikut ini syarat naik pesawat selama masa libur Natal dan Tahun Baru, yang berlaku hingga 2 Januari 2022.
TRIBUNNEWKALTARA.COM - Berikut ini syarat naik pesawat selama masa libur Natal dan Tahun Baru, yang berlaku hingga 2 Januari 2022.
Bagi Anda yang hendak bepergian selama masa libur Natal dan Tahun Baru sebaiknya mencari tahu terlebih dahulu syarat perjalanan yang perlu dipenuhi.
Termasuk di antaranya jika pelaku perjalanan hendak menggunakan moda transportasi udara selama masa libur Natal dan Tahun Baru.
Dalam artikel ini TribunKaltara.com menyajikan syarat naik pesawat selama masa libur Natal dan Tahun Baru 2022.
Syarat naik pesawat berikut ini berlaku hingga 2 Januari 2022 mendatang.
Kementerian Perhubungan (Kemenhub) merilis aturan bepergian selama libur Nataru melalui surat edaran (SE).
Surat Edaran ini berlaku efektif mulai 24 Desember 2021 hingga 2 Januari 2022.
Baca juga: Paroki Santa Maria Assumpta Sebut Ibadah Natal 2021 Berjalan Aman dan Damai
Aturan tersebut termuat dalam SE Nomor SE 111 Tahun 2021 tentang Pengaturan Mobilitas Masyarakat dengan Transportasi Udara selama Periode Natal Tahun 2021 dan Tahun Baru 2022 dalam Masa Pandemi Covid-19.
Aturan ini ditetapkan pada 11 Desember 2021 oleh Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kemenhub, Novie Riyanto R.
Syarat Bepergian Naik Pesawat Selama Libur Natal 2021 dan Tahun Baru 2022
Berikut ini aturan dan syarat lengkap perjalanan dengan menggunakan transportasi udara selama libur Nataru.
a. Pengaturan mobilitas masyarakat dengan transportasi udara selama periode Natal Tahun 2021 dan Tahun Baru 2022, diatur sebagai berikut:
Bagi pelaku perjalanan dalam negeri selama Nataru
1) Syarat dan ketentuan yang berlaku bagi pelaku perjalanan dalam negeri untuk seluruh wilayah Indonesia selama periode Natal Tahun 2021 dan Tahun Baru 2022, sebagai berikut:
a) dalam hal pelaku perjalanan tidak vaksin dosis lengkap karena alasan medis maupun belum mendapatkan vaksin dosis lengkap maka mobilitasnya dibatasi untuk sementara;