Paroki Santa Maria Assumpta Sebut Ibadah Natal 2021 Berjalan Aman dan Damai

TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR - Perayaan Natal di Gereja Katedral Santa Maria Assumpta, Tanjung Selor berjalan aman dan lancar.

Jemaat yang hadir terlihat menaati protokol kesehatan dengan memakai masker. Sebelum masuk gereja, jemaat terlebih dahulu mencuci tangan, dan dicek suhu tubuhnya, lalu saat di dalam gereja jemaat duduk berjarak.

Kepala Paroki Santa Maria Assumpta Tanjung Selor, Pastor Domi Pareta OMI mengatakan, dukungan semua pihak mulai dari pemerintah daerah hingga TNI Polri memperlancar kegiatan perayaan ibadah natal di Gereja Katedral.

Baca juga: Ratusan Personel Keamanan Dikerahkan Jaga Pelaksanaan Ibadah Natal Pada 190 Gereja di Malinau

Ia berharap, keadaan aman dan damai serta keterlibatan semua pihak dalam menjaga kondisi tersebut terus dipertahankan.

"Kami bersyukur Pemda mendukung dan memberikan kebebasan beribadah tentu dengan Prokes dan kami bergembira Pemda membantu kami dengan sarana dan prasarana Prokes," kata Pastor Domi Pareta OMI, Sabtu (25/12/2021).

"Selama perayaan ini aman berjalan dengan baik, TNI dan Polri juga bekerja sama untuk mengamankan perayaan ibadah," ucapnya.

Baca juga: Saat Ibadah Natal di Gereja, Pemkab Bulungan Imbau Jumlah Jemaat Dibatasi Hanya 50 Persen

"Jadi saya atas nama umat mengucapkan terima kasih, semoga ini bisa berjalan terus tanpa gangguan," tambahnya.

Pastor Domi juga mengajak umat, untuk terus menjaga persaudaraan dengan sesama.

Menurutnya keimanan dengan Tuhan, menjadi landasan untuk berelasi baik dengan sesama.

"Pesan Natal ini mengajak kita untuk semakin beriman dan semakin bersaudara, jadi iman itu menjadi landasan bagi kita untuk berelasi dengan Tuhan dan berelasi dengan sesama dengan baik," pesannya.

Sementara itu, salah satu jemaat Gereja Katedral Santa Maria Assumpta yakni Albertus Marianus Stefanus mengaku bahagia, peribadatan Natal dapat berjalan dengan aman dan damai.

Namun, pria yang juga duduk sebagai Anggota DPRD Kaltara itu meminta agar perayaan Natal dijalankan dengan penuh kehati-hatian.

"Walaupaun kasus Covid-19 kemarin sempat turun, tapi sekarang kita kembali ke PPKM Level 2, ini bukti bahwa kita harus tetap ekstra hati-hati," kata Albertus Stefanus Marianus.

Ia berharap, Prokes tetap dijalankan saat peribadatan berlangsung. Calon Ketua DPRD Kaltara ini juga meminta agar euforia yang berlebihan dalam perayaan Natal bisa dihindari.

Baca juga: Jadwal Ibadah Natal Selasa 21 Desember 2021, Gereja GKPI Maranatha KTT Laksanakan Natal Lansia

"Dengan segala kerendahan hati tetap mengatur Prokesnya agar ibadah tetap jalan, jadi yang paling utama kita harus jaga agar penyebaran tidak meluas," ucapnya.

"Karena euforia Natal ini keramaian dan sebagainya, ini yang harus dijaga, karena hampir dua tahun kita tidak bisa merasakan ini, dan ketika mendengar kasus ini melandai tentu ada rasa euforia itu. Ternyata kondisinya belum kembali normal, jadi harus tetap ekstra hati-hati," harapnya.

(*)

Penulis: Maulana Ilhami Fawdi