Liga 1

Hadapi PSS Sleman, Aji Santoso Soroti Tangan Dingin I Putu Gede, Persebaya Bakal Sulit Curi Poin

Jelang pertemuan Persebaya Surabaya melawan PSS Sleman, Aji Santoso soroti tangan dingin I Putu Gede, Bajul Ijo bisa kesulitan cari poin.

Kolase TribunKaltara.com / ligaindonesiabaru.com
Pelatih Persebaya, Aji Santoso dan juru taktik PSS Sleman, I Putu Gede. (Kolase TribunKaltara.com / ligaindonesiabaru.com) 

Sementara PSS Sleman tercecer di papan tengah posisi 10 yang terpaut 15 angka.

Meskipun Persebaya, lebih baik dalam posisi klasemen.

Aji Santoso berharap Persebaya bisa memperbaiki performa setelah kalah menyakitkan di laga terakhir melawan Bhayangkara FC.

Iapun meminta para pemain Persebaya tetap fokus sepanjang 90 menit agar mengantisipasi kebobolan di menit akhir.

Saat melawan Bali United, Bajul Ijo justru kebobolan gol Ezechiel NDouassel pada menit 87, sekaligus memastikan timnya Bhayangkara FC meraup poin penuh.

Kekalahan itu membuat tampuk pimpinan klasemen Liga 1 gagal diraih Persebaya dan jatuh ke tangan Bhayangkara FC dengan raihan 43 poin.

"Kemarin menit-menit akhir sering terjadi kebobolan, kami tadi lebih banyak ke sesi pertahanan," ucap Aji Santoso.

Pelatih Persebaya, Aji Santoso. (Instagram / @officialpersebaya)
Pelatih Persebaya, Aji Santoso. (Instagram / @officialpersebaya) (Instagram / @officialpersebaya)

Baca juga: Siasat Aji Santoso Menambal Kehilangan Pilar Utama Persebaya Jelang Lawan PSS, Valpoort Masih Mandul

I Putu Gede tak menanggap PSS Sleman diuntungkan

Mengetahuhi Persebaya ingin mencari pelampiasan di Liga 1, pelatih PSS Sleman, I Putu Gede tak tinggal diam.

PSS Sleman tetap mewaspadai upaya Persebaya memperbaiki rekor yang terhenti setelah tak terkalahkan di 13 pertandingan Liga 1.

Catatan unbeaten Persebaya itu gugur setelah kalah saat melawan Bhayangkara FC pada laga peka ke-20.

Tetapi perlu diingat, PSS Sleman tak boleh lengah dengan ketajaman para pemain Persebaya.

Anak asuh Aji Santoso paling tajam dengan 37 gol tercipta di Liga 1 sejauh ini.

Lagipula, I Putu Gede enggan menjadikan momen dipanggilnya sejumlah pemain penting Persebaya ke Timnas Indonesia, sebagai keuntungan buat PSS Sleman.

Mereka adalah Ernando Ari, Rachmat Irianto, Ricky Kambuaya, dan Marselino Ferdinan.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved