Liga 1

Golgol dan Ferdinand tak Kunjung Cetak Gol Buat PSM Makassar, Lawan Borneo FC Momentum Unjuk Gigi

Berita Liga 1 2021/2022 terbaru, Golgol Mebrahtu dan Ferdinand Sinaga tak kunjung cetak gol buat PSM Makassar, lawan Borneo FC momentum unjuk gigi.

Editor: Amiruddin
Twitter @PSM_Makassar
Aksi Golgol Mebrahtu di sela latihan bersama PSM Makassar. Berita Liga 1 2021/2022 terbaru, Golgol Mebrahtu dan Ferdinand Sinaga tak kunjung cetak gol buat PSM Makassar, lawan Borneo FC momentum unjuk gigi. 

Sayangnya dari enam gol tersebut tak satupun berasal dari striker murni PSM Makassar.

Pada putaran kedua ini PSM sebenarnya melakukan perombakan besar-besaran di lini depan.

Utamanya untuk posisi striker didatangkan dua pemain yakni Golgol Mebrahtu dan Ferdinand Sinaga.

Golgol awalnya diandalkan bisa menjadi pembeda, sebab pada putaran pertama PSM dinilai mengalami masalah untuk sektor penyerang tengah.

Hanya saja, sejauh ini pemain kelahiran Sudan berpaspor Australia itu tak sekalipun dimainkan.

Pasalnya, sang pemain harus menepi akibat cedera saat sesi persiapan.

Sedangkan Ferdinand Sinaga, sebagai bomber yang sudah lama membela PSM sebelumnya belum pula mencatatkan namanya di papan skor.

Ferdinand bermain dalam lima laga terakhir PSM, hanya saja dua laga diantaranya ia dimainkan sebagai pemain pengganti.

Kesempatan Ferdinand mencetak gol pun terbilang minim.

Baca juga: Ikut Jejak Asnawi Mangkualam, Gelandang PSM Makassar Ini Lanjutkan Karir di Eropa, Bela Klub Yunani

Tetapi beruntung bagi PSM, meski pemain dengan posisi striker murni tak berkontribusi dalam mencetak gol tapi perannya digantikan pemain dengan posisi berbeda.

Dari enam gol yang dicetak anak asuh Joop Gall sejauh ini, berasal dari pemain yang berposisi sebagai gelandang dan penyerang sayap.

Wiljan Pluim dan Yakob Sayuri menyumbang masing-masing dua gol.

Sisanya yakni Delvin Rumbino dan Anco Jansen mencetak masing-masing satu gol. Deputi Litbangwas The Maczman, Andi Makkarateng Hadi, mengatakan persoalan yang hadir di skuat PSM tak terlepas dari pembelian pemain yang kurang tepat.

"Ibaratnya membeli kucing dalam karung, ini yang mungkin sering terjadi kalau mendatangkan seorang striker.”

“Tapi terlepas dari itu manajemen sudah berusaha semampu mereka di tengah situasi yang sulit seperti saat ini," ucapnya saat hadir di Bincang Bola Tribun Timur, Selasa (8/2/2022).

Sumber: Tribun Timur
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved