Tambah 12, Kasus Covid-19 Nunukan jadi 6.775, Aplikasi Bermasalah Rilis Nakes Positif Corona Ditunda

TRIBUNKALTARA.COM, NUNUKAN - Tambah 12, kasus Covid-19 Nunukan jadi 6.775, aplikasi bermasalah rilis nakes positif corona ditunda.

Kasus positif Covid-19 di Nunukan, Kalimantan Utara bertambah 12 pasien. Kini kasus aktif Covid-19 di Nunukan menjadi 511 pasien, Rabu (23/02/2022).

Juru Bicara (Jubir) Satgas Covid-19 Nunukan, Sabaruddin mengatakan 12 pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19 itu berdasarkan hasil swab PCR.

Baca juga: Februari ini Ratusan Calon PMI Ilegal Berhasil Dicegat Petugas, BP2MI Nunukan Ungkap Modus Baru

"Jadi semua pasien hari ini merupakan transmisi lokal dan merupakan pasien suspek dengan hasil swab PCR positif," kata Sabaruddin kepada TribunKaltara.com, pukul 18.35 Wita.

Sementara itu, rilis sejumlah tenaga kesehatan (Nakes) yang dikabarkan terpapar virus Corona itu ditunda esok.

Menurut Sabaruddin, pihaknya terkendala dalam penginputan data melalui aplikasi.

"Nakes akan kami rilis esok. Aplikasi penginputan lagi bermasalah. Jadi untuk semua kasus konfirmasi yang menggunakan rapid Antigen belum bisa diinput melalui aplikasi notification all record," ucapnya.

Lanjut Sabaruddin,"Makanya semua pasien positif yang dirilis hari ini itu hanya yang pakai swab PCR. Bukan Nakes saja yang kami tidak rilis, warga positif yang pakai Antigen juga belum bisa dirilis hari ini," tambahnya.

Dia mengaku, hari ini ada 5 pasien yang dinyatakan sembuh lantaran sudah selesai masa isolasi mandirinya.

"Lima pasien sembuh hari ini," ujarnya.

Baca juga: Nakes Terpapar Covid-19, Pelayanan Kesehatan di Puskesmas Nunukan Timur Tetap Berjalan

Dilihat dari sebaran kasus konfirmasi Covid-19, Kecamatan Sembakung masih memimpin dengan kasus aktif terbanyak yakni 184 pasien. Disusul Nunukan Selatan dengan 136 kasus aktif. Berikutnya Kecamatan Nunukan ada bertambah jadi 111 kasus aktif.

Sementara itu, Sebuku bertahan dengan 28 pasien. Sebatik Utara bertambah jadi 20 pasien. Sei Menggaris bertahan 12 pasien. Sebatik Timur bertahan 11 pasien. Sebatik Barat juga bertahan 6 pasien. Sebatik Tengah berkurang jadi 2 pasien. Lumbis Ogong bertambah 1 pasien.

Dari 511 kasus aktif, 9 pasien diantaranya dirawat di RSUD Nunukan, 93 pasien lainnya jalani isolasi mandiri di Rusunawa dan 409 lainnya jalani isolasi mandiri di rumah masing-masing.

Sampai minggu ke-8 tahun 2022, angka kesembuhan di Kabupaten Nunukan mencapai 90,44 persen dari total kasus konfirmasi yang tercatat 6.775 asus dan 6.127 pasien dinyatakan sembuh.

Sementara itu, tercatat angka kematian mencapai 2,02 persen atau 137 kasus.