Prediksi PSS vs PSM, I Putu Gede Andalkan Eks Bomber Persib, Pilar Penting Pasukan Ramang Bisa Main

Ditambah tak bisa mengambil keputusan dengan cepat (menentukan komposisi pemain), karena menunggu hasil PCR tes.

"Akan banyak kejutan-kejutan atau hal-hal yang memengaruhi kalau mengambil keputusan terlalu cepat," sebut Joop Gall.

PSS sekarang berada di peringkat 11 dengan 31 poin.

Klub kebanggaan masyarakat Sleman baru saja alami kekalahan 2-0 dari Persikabo 1973.

Joop Gall menuturkan, akan mencari tahu kekuatan dan kelemahan lawannya tersebut.

Sama yang dilakukan ketika menahan imbang Bhayangkara FC dengan skor kacamata 0-0.

"Kita akan mencari tahu kekuatan mereka (PSS) untuk diantisipasi. Lalu mencari tahu kelemahan mereka untuk mencari keuntungan," tutur Joop Gall.

Pada umumnya, ia melihat tim Indonesia hampir memiliki prinsip-prinsip dan susunan permainan yang hampir sama.

Gunakan formasi 4-3-3 dengan satu atau dua gelandang bertahan. Striker asing di depan dan winger yang memiliki teknik.

"Apa yang bisa dilakukan mempersiapkan pemain dan mendengarkan saran dari apa yang bisa dipetik dari permainan tim yang akan jadi lawan," tandas pelatih 58 tahun itu.

Baca juga: Anggap ada Konspirasi Gagalkan Bhayangkara FC di Liga 1, Seri Lawan PSM, Paul Munster Salahkan Wasit

Jadwal Padat

Namun bagi Joop Gall mengembalikan mental dan fisik bermain para pemainnya tidaklah mudah.

Sebab terbentur jadwal padat. Belum lagi beberapa pemain terinfeksi Covid-19, ada mengalami demam dan sakit.

“Covid-19 bisa bisa buat lemah, pada saat sudah tidak terindikasi positif, tapi badan harus memulihkan diri. Belum lagi pertandingan yang padat, kita harus memainkan mereka,” jelasnya.

Saat lawan Persib misalnya, ia membeberkan pemain disiapkan tidak mampu bermain selama 90 menit, apa lagi tak ada pilihan lain.