Berita Daerah Terkini
Baznas Kaltim Gelar Pelatihan Aplikasi "S¡MBA", Langkah Strategi Mencapai Target Zakat
Guna mencapai target perolehan zakat yang telah dicanangkan Badan Amal Zakat Nasional (Baznas) Pusat, Bazna Kaltim melakukan langkah-langkah terukur.
TRIBUNKALTARA.COM, SAMARINDA - Guna mencapai target perolehan zakat yang telah dicanangkan Badan Amal Zakat Nasional (Baznas) Pusat, Bazna Kaltim melakukan langkah-langkah terukur dan strategis.
Seperti diketahui, Baznas Pusat telah menargetkan perolehan zakat untuk Kalimantan Timur (Kaltim) pada 2022 ini lebih dari Rp 100 miliar.
Langkah strategis yang dilakukan Baznas Kaltim, diantaranya menggelar pelatihan penggunaan aplikasi SiMBA (Sistem Informasi Manajemen BAZNAS).
Pelatihan ini diikuti staf maupun pimpinan Baznas Kabupaten/Kota se Kaltim, termasuk juga staf di Sekretariat Baznas Provinsi Kaltim.
Baca juga: Cara Bayar Zakat Fitrah Online, Klik baznas.go.id/bayarzakat dan Ikuti Langkahnya
Kegiatan pelatihan penggunaan aplikasi SiMBA berlangsung di Hotel Mercure, Samarinda selama tiga hari, mulai tanggal 2 sampai 4 Maret 2022.
Instruktur pelatihan aplikasi SiMBA didatangkan langsung dari Baznas Pusat yang kompeten di bidangnya, yakni Direktur Teknologi dan Informadi (TI) Baznas Pusat, Ir Achmad Setio Adi Nugroho, MIT, dan Staf Bidang TI, Dwi Riyanto.
Ketua Baznas Provinsi Kaltim Achmad Nabhan, dalam laporannya menyampaikan, target peserta pelatihan sebanyak 30 orang.

Ternyata yang ikut sebagai peserta melampaui target, yaitu sebanyak 35 orang.
Nabhan berharap, melalui pelatihan aplikasi SiMBA ini dapat meningkatkan kemampuan para amil Baznas se Kaltim dalam penggunaan aplikasi SiMBA.
Selain itu, diharapkankan melalui pelatihan ini dapat meningkatkan kualitas pencatatan transaksi, baik pengumpulan maupun pendistribusian dana Zakat Infak dan Shodaqoh (ZIS) se Kaltim.
Tentu saja yang tidak kalah pentingnya adalah dapat membuat laporan keuangan dan menampilkannya secara real time.

Sehingga akan berdampak pada peningkatan kepercayaan para Muzaki (pemberi zakat) untuk berzakat melalaui BAZNAS, baik tingkat provonsi maupun Kabupaten/Kota.
Sementara itu, Jauhar Efendi, selaku Ketua Dewan Pengawas (Dewas) Baznas Kaltim saat membuka acara pelatihan memberikan apresiasi yang tinggi kepada jajaran pimpinan Baznas Kaltim yang melakukan pembenahan administrasi, untuk meningkatkan kepercayaan para Muzaki.
Lebih lanjut, Jauhar juga memberikan apresiasi atas kesediaan instruktur yang datang ke Kaltim.
Jauhar juga meminta perhatian instruktur lebih besar kepada Kaltim dibandingkan provinsi lain, mengingat Kaltim ke depan sebagai Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.