Update Kebakaran Pasar Segiri Samarinda, 50 Kios Pedagang Ludes Terbakar, 4 Jam Api Bisa Dipadamkan

TRIBUNKALTIM.CO, SAMARINDA – Peristiwa kebakaran Pasar Segiri Samarinda yang terjadi Sabtu (5/3/2022) sekitar pukul 23.00 mengakibatkan 50 kios pedagang ludes dilalap api.

Amukan si jago merah berhasil dikendalikan setelah 4 jam petugas pemadam kebakaran Kota Samarinda berjibaku memadamkan api.

Kasi Pengawasan dan Pengendalian Dinas Perdagangan Kota Samarinda, Eka Agustina, kepada Tribunkaltim.co, Minggu (6/3/2022) dini hari ini mengatakan, sedikitnya 50 kios pedagang kelontongan ludes terbakar.

Eka Agustina meluruskan informasi sebelumnya, bahwa area yang terbakar bukan kios pedagang ikan asin, melainkan kios klontongan seperti jamu, mainan, pakaian dan perabotan.

Baca juga: Kondisi Terkini Kebakaran Kilang Balikpapan, Api Berhasil Dikendalikan, Kilang Tetap Operasi Normal

"Justru menurut saya kios ikan asin tidak kena. Yang terbakar area tengah kanan, kalau ikan asin di kiri belakang," jelasnya.

"Jadi kalaupun ada (kios ikan asin) yang kena, paling sedikit atau hanya terdampak. Tapi nanti akan kita cek kembali karena tidak terlalu terlihat pada saat malam," tambahnya.

Mantan Plt Kepala UPTD Pasar Segiri ini juga mengatakan bahwa pihaknya sudah memegang data keseluruhan area yang terbakar.

Tinggal mereka akan mendata jumlah per jenis dagangan.

Baca juga: BREAKING NEWS - Pasar Segiri Samarinda Terbakar, Api Lalap Puluhan Kios Ikan Asin dan Pakaian Bekas

Agustina memastikan bahwa penyebab kebakaran adalah korsleting listrik yang berasal dari kios baju salah seorang pedagang.

"Yang punya saudara Raihan, yang juga relawan Al Hikmah. Jadi beliau juga yang paling pertama membantu mengendalikan api di awal," bebernya.

"Dan saat kejadian, kios-kios memang sudah tutup tanpa ada aktivitas," imbuhnya.

Satu Jam Setengah Api Berhasil Dipadamkan

Setelah berupaya selama satu jam setengah, petugas Pemadam Kebakaran (PMK) gabungan pun berhasil memadamkan api yang melahap bagian tengah bangunan Pasar Segiri Samarinda, Sabtu (5/3/2022).

Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Samarinda Hendra A.H menjelaskan ada puluhan petak kios, dengan luasan 20×30 meter pasar yang terbakar.

Ditemui usai proses pemadaman, Hendra menjelaskan bahwa api berasal dari salah satu kios pakaian, yang kemudian merembet ke kios sekitar.

"Dugaan awal karena korsleting listrik," jelasnya kepada media.

Baca juga: Kebakaran Tewaskan 8 Santri di Jabar, Ketum PBNU Gus Yahya Tekankan Hal Ini untuk Pengelola Ponpes

Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini. Namun terangnya, salah seorang relawan mengalami luka ringan.

"Tadi sudah mendapat perawatan," ungkapnya.

Dalam upaya pemadaman ini Disdamkar menurunkan 3 posko dengan 6 unit fire truck dibantu para relawan.

"Kendala cuma jalur masuk yang cukup sempit. Tapi karena jalan Perniagaan cukup lebar jadi terbantu untuk pergerakan kita," pungkasnya.

Seperti yang diberitakan sebelumnya, area pasar tradisional yang berada di Jalan Perniagaan, Kelurahan Sidodadi Kecamatan Samarinda Ulu, Kota Samarinda ini terbakar pada Pukul 22.15 WITA.

Menurut para saksi mata, api mendadak muncul dari bagian belakang pasar, tepatnya kios penjualan pakaian dan ikan asin.

(*)

Reporter: Rita Lavenia