Berita Bulungan Terkini

Hilal tidak Terlihat, Jatuhnya 1 Ramadan Berpeluang Berbeda, MUI Bulungan Minta Tak Dipesoalkan

Hilal tidak terlihat, jatuhnya 1 Ramadan berpeluang berbeda, MUI Bulungan minta tak dipesoalkan.

TRIBUNKALTARA.COM / MAULANA ILHAMI FAWDI
Kegiatan pemantauan hilal di Gunung KNPI Tanjung Selor, Jumat (1/4/2022). Hasil pemantauan menunjukan hilal belum terlihat lantaran tertutup awan. 

TRIBUNKALTARA.COM, TANJUNG SELOR - Hilal tidak terlihat, jatuhnya 1 Ramadan berpeluang berbeda, MUI Bulungan minta tak dipesoalkan.

Pihak Kemenag Bulungan, BMKG Tanjung Harapan, MUI dan perwakilan Pemkab Bulungan hadir melakukan pemantauan hilal.

Pemantauan yang dilakukan di Gunung KNPI, Tanjung Selor, Jumat (1/4/2022) ini, belum berhasil melihat hilal atau bulan baru.

Baca juga: Gandeng PMII dan STIE Bulungan, Polda Kaltara Gelar Vaksinasi Covid-19 di Kampus, Sasar 500 Orang

Kepala BMKG Tanjung Harapan, Abdul Haris Zulkarnain mengatakan, visibilitas hilal tertutup oleh awan.

Kendati pihaknya mencatat, secara perhitungan hilal atau bulan baru sebenarnya tercatat di ketinggian 1,3 derajat di atas ufuk.

"Kalau kita lihat memang ini tertutup awan," kata Abdul Haris Zulkarnain.

"Kalau berdasarkan hitungan, ketinggian hilal ini di 1,3 derajat, memang masih di bawah 2 derajat sesuai pedoman untuk menentukan bulan baru," ungkapnya.

Dari pemantauan tersebut, besar kemungkinan awal Ramadan akan jatuh di tanggal berbeda, seperti Ormas Muhammadiyah yang telah menetapkan 1 Ramadan pada 2 April 2022.

Sementara itu Ketua MUI Bulungan, Ustadz Ridwan Labago menyampaikan, pihaknya berharap perbedaan awal Ramadan tidak terlalu dipersoalkan.

Dia berharap, masyarakat Bulungan bisa saling menghargai dan tetap bersatu di bulan Ramadan tahun ini.

Baca juga: Kapolres Bulungan Jamin Tiada Penimbunan Sembako Selama Ramadan, AKBP Ronaldo: Kita Akan Tindak

"Itu tidak menjadi masalah, artinya kita tetap bersatu menerina pendapat masing-masing," kata Ustadz Ridwan Labago.

"Yang puasa besok silakan, yang menunggu keputusan pemerintah, silakan yang penting tetap aman dan damai," pesannya.

Penulis: Maulana Ilhami Fawdi

Sumber: Tribun Kaltara
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved