Berita Daerah Terkini

Helmi Lulus Doktor Ilmu Farmasi UGM di Usia 27 Tahun, Alumni Bidikmisi Fakultas Farmasi Unmul

Prestari luar biasa ditorehkan Fakultas Farmasi Universitas Mulawarman (Unmul) Samarinda.

Editor: Sumarsono
IST
Helmi, peraih gelar doktor (S3) di usia 27 tahunpenerima beasiswa bidikmisi Fakultas Farmasi Unmul 

TRIBUNKALTARA.COM, SAMARINDA – Prestari luar biasa ditorehkan Fakultas Farmasi Universitas Mulawarman (Unmul) Samarinda.

Kini hampir 50 persen tenaga pendidiknya yang merupakan alumni seluruhnya sedang mengikuti studi doktor (S3) pada perguruan tinggi dalam luar negeri.

Melalui model pembelajaran, pencarian mahasiswa berprestasi akademik untuk dimotivasi menjadi tenaga pendidik atau peneliti dengan syarat wajib lanjut S2 dan S3.

Pada 31 Agustus 2021 lalu, salah satu tenaga dosen di Fakultas Farmasi Unmul, Helmi lulus program doktor di usia 27 tahun.

Helmi merupakan Doktor Ilmu Farmasi dengan Keahlian Farmakologi dan Toksikologi.

Baca juga: Ketua Tim Uji Klinik Vaksin Sinovac Prof Kusnandi Jadi Pemateri di Konferensi Farmasi ke XIII Unmul

Dia merupakan putra kelahiran Samarinda, Kalimantan Timur pada 3 November 1994 dan merupakan salah satu penerima beasiswa bidikmisi pendidikan sarjana Farmasi Unmul tahun masuk 2012.

Helmi juga mengambil profesi apoteker pada Fakultas Farmasi Unmul  tahun 2017.

Helmi diangkat menjadi tenaga kependidikan non-PNS Laboran tahun 2016 sambil lanjut studi Profesi Apoteker.

Tahun 2017 lanjut studi dengan beasiswa PMDSU (Pendidikan Magister Menuju Doktor untuk Sarjana Unggul), yaitu sebuah program beasiswa  Kemenristek dan Dikti.

Baca juga: Termasuk Unmul Samarinda, Berikut 10 Universitas Terbaik di Luar Pulau Jawa  Versi Webometrics 2022

Helmi memenuhi syarat pada beasiswa tersebut  karena merupakan salah satu wisudawan terbaik Unmul tahun 2016.

Helmi saat ini telah menjadi tenaga pendidik non-PNS Fakultas Farmasi Unmul yang telah disetujui Rektor Unmul Prof Dr H Masjaya MSi yang beralih dari tenaga kependidikan menjadi tenaga non-PNS.

Dan segera diusulkan formasi ASN-CPNS dalam jabatan lektor.

Fakultas Farmasi Unmul mulai tahun 2022 dan seterusnya hanya akan mengajukan usulan formasi ASN-CPNS dosen dengan jabatan lektor untuk keilmuan farmasi.

Baca juga: Peneliti Sosial Ekonomi Masyarakat Pesisir Unmul Beber Tantangan Terbesar Pariwisata di Berau

Kecuali keilmuan lain yang diperlukan dalam pembelajaran ilmu farmasi seperti keilmuan Fisika Medik, Sains dan Teknologi Kosmetik, Teknik Biomedik dan Elektromedik akan membuka lulusan magister.

Fakultas Farmasi Unmul secara khusus menyampaikan terima kasih kepada Prof Dr Zulies Ikawati Apt, Guru Besar Farmakologi dan Toksikologi Universitas Gadjah Mada sebagai promotor Helmi pada program Doktor Ilmu Farmasi UGM sekaligus pemilik proyek PMDSU. (*)

Penulis: Prof Dr Laode Rijai MSi

Dekan Fakultas Farmasi Universitas Mulawarman

Sumber: Tribun Kaltara
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved